Setelah diteliti oleh para ilmuwan, ternyata nama energi tersebut adalah INGRESS. Lalu beberapa sample batu energi dari Ingress tersebut dibawa ke laboratorium oleh para ilmuwan untuk diteliti. Setelah memakan proses waktu berhari-hari, berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan, para ilmuwan tersebut tidak membuahkan hasil apapun, lalu mereka berniat untuk menyelesaikan project ini. Tepat jam 5 petang sudah waktunya para ilmuwan tersebut pulang ke rumah mereka masing-masing, tanpa disengaja salah satu ilmuwan tersebut menumpahkan setetes air putih yang hendak ia minum ke atas batu energi Ingress. Lalu batu tersebut bergerak dari yang awalnya pelan hingga cepat sekali. Setelah batu itu bergerak, batu itu menyebabkan ledakan yang cukup besar dan akhirnya terbelah menjadi 2 bagian. Yang satu berwarna hijau dan yang satunya lagi berwarna biru. Hasil ledakan besar batu energi Ingress tersebut membunuh beberapa orang yang ada di sekitar laboratorium tersebut. Hingga menyisakan 2 ilmuwan, pada saat mereka bangun ditangan mereka masing-masing sudah ada hasil ledakan batu energi Ingress. Nama ilmuwan yang memegang batu energi berwarna hijau Ingress yaitu Jarvis, sedangkan ilmuwan yang memegang batu energi berwarna biru yaitu ADA.
YOU ARE READING
Ingress
FantasyIngress akan mengubah dunia. Masa depan kita dipertaruhkan. Maka pilihlah.