Kyuwook Random Stories ✅

i need you

"Kyu, aku lelah."

Ryeowook mendesah dan menurunkan kepalanya, dia tidak berani untuk melihat namja di depannya.

"Apa maksudmu?" tanya namja itu. ryeowook mendesah lagi dan mencoba untuk melihat kekasihnya saat ini.

"Aku lelah, itu tidak jelas? aku lelah untuk mencintaimu, aku lelah untuk peduli padamu, dan aku lelah karena tidak pernah kau anggap."ucap ryeowook

Mereka pun saling menatap, dan mencoba memahami

"Apakah tidak cukup cinta yang aku berikan padamu?"tanya sang namja

ryeowook pun mengalihkan perhatian maju menuju pemandangan malam, kota seoul.

"Sudah cukup! kau tidak pernah berpikir tentang perasaan ku. aku benar benar sakit, Kyu." ucap ryeowook tanpa melihat sang lawan bicara.

Kyuhyun hanya menatap kosong ryeowook, dan merasa bingung.

"Wookie,"panggil kyuhyun
"Mari kita akhiri ini"ucap ryeowook

Ryeowook berpaling lagi pada Kyuhyun yang sedang tersenyum pahit, Dia melihat wajah kekasihnya.

" aku tahu bahwa kau tidak mencintaiku seperti aku mencintaimu, it's okey, tapi aku tidak bisa menahannya lebih lama, setiap kali aku melihat yeoja itu, aku merasa seperti-- sesuatu yang buruk. kau suka padanya, a--aku tidak ingin membuat kau sakit lagi."ucap ryeowook
"Wookie, aku tidak tahu apa yang kau bicarakan."ucap kyuhyun
"Victoria, aku bicara tentang dia."ucap ryeowook

Hati kyuhyun terluka, dan matanya melebar saat Ryeowook mengatakan nama itu, tapi dia tidak ingin kehilangan ryeowook.

"Aku baik-baik saja jika kau menemukan cinta yang lain, um setidaknya aku masih temanmu, kan?" ucap ryeowook yang mencoba untuk menghibur perasaan nya dengan tersenyum lebar.

"Wookie..itu bukan.."
"Aku baik-baik saja kyu, serius. Jebal tersenyumlah, senyummu adalah hal yang paling membuatku senang." ucap Ryeowook membuka pintu mobil di mana mereka berbicara.

"Aku pergi ne, jaga kesehatanmu." ucap ryeowook berhenti sejenak sebelum berjalan di luar dari mobil dan meninggalkan kyuhyun sendiri.

"Ini sakit sekali, tapi aku mencintaimu, Kyu."
Air mata ryeowook mulai jatuh di pipinya, dan dia mulai berjalan menjauh dari kekasih-nya, Cho Kyuhyun.
 
~~

"wookie, di mana sarapan ku?."
Kyuhyun keluar dari kamarnya sambil mengucek matanya. Dia menguap lebar dan berjalan ke dapur.
"Wookie, chagiyaa."panggil kyuhyun
Dia merasa bingung karena dia tidak dapat menemukan sosok Ryeowook

"Kyu.."
Dia berbalik berharap menemukan sosok Ryeowook tapi dia kecewa, saat yang ia temukan itu Sungmin.
"Hyung, kau menangis?"
Dia mulai mendekati Sungmin yang berdiri tidak jauh darinya
"Sssh, aku tahu itu sulit untuk mu tapi tolong hidupmu harus terus berjalan." ucap sungmin memeluk kyuhun dan membuat kyuhyun bingung

"Hyung, kau baik-baik saja? Apa yang terjadi padamu? Mengapa kau menangis?" tanya kyuhyun

Sungmin mulai melepaskan pelukannya dan menatap Kyuhyun bingung.

"Ming, apakah kau sudah siap? Ayo, kita terlambat untuk pemakaman Wookie hari ini." ucap Yesung keluar dari kamarnya dan mendekati Sungmin. Dia persis seperti Sungmin, matanya sipitnya bengkak setelah menangis.

"MWOO!"
Yesung dan Sungmin keduanya menatap sang magnae terkejut.
"Yakk!! Yesung hyung, apa yang kau maksud dengan pemakaman Wookie?"tanya kyuhyun

Yesung dan Sungmin saling memandang sebelum akhirnya menatap Kyuhyun.

"aku tahu ini sulit bagi mu, tetapi ini kenyataan kyu, Ryeowook sudah meninggal." ucap yesung
Kyuhyun menggeleng dan mulai tertawa tak terkendali.
"Hahaha, hyung pikir hyung bisa menipuku? enggak hyung. aku tidak akan tertipu."ucap kyuhyun
"Kyunnie.."ucap sungmin menangis lagi