Confused - Part 7

250 30 7
                                    

Suho membawamu kembali masuk kedalam rumah sakit.
K : Yaaak mengapa kita masuk lagi kedalam rumah sakit?

Suho tidak menjawab dan terus menarik tanganmu pelan. Kalian masuk kedalam lift dan Suho menekan tombol lantai paling atas.
~Moo? Bukankah itu lantai atap rumah sakit? Apa yang ingin dia lakukan disana?~

Suasana dalam lift sangat tenang, kamu hanya bisa menatap punggung Suho. Sementara Suho fokus melihat monitor lift. Beberapa saat kemudian kalian sampai di atap.

Pintu lift terbuka tepat di atap rumah sakit, dan terlihat tenda kecil dengan sebuah meja dan dua buah kursi yang dibalut dengan kain putih. Meskioun ini bukan malam hari tapi semua itu terlihat sangat romantis.

Seketika kamu teringat kejadian saat Suho akan menyatakan cintanya kepadamu, dia juga sudah menyiapkan hal yang sama seperti ini tapi semua hancur karena tiba-tiba hujan turun dengan deras.

Sh : (melambaikan tangan di wajahmu) y/n...
K : Ahh ne (berusaha kembali dali lamunanmu)
Sh : Apa yang sedang kau pikirkan?
K : Aku teringat kejadian malam itu...

Sh : Ohh.. betul.. aku menyiapkan semua ini untuk mengganti kejadian dimalam itu
Mungkin ini tidak seromantis yang aku siapkan malam itu, tapi...
K : Anii.. ini sudah sangat indah bagiku...

Sh : Jinjja??
Kamu mengangguk pasti.
Sh : Kalau begitu ayo kita kesana.. (sambil menggandeng tanganmu)

Suho menarik sebuah kursi dan mempersilahkan kamu untuk duduk, tidak lupa dia menaruh sebuah kain di pahamu. Dia sangat sangat romantis, dan kamu sangat merasa nyaman bersama dengannya.

~dia selalu bisa membuatku merasa nyaman untuk berada disisinya.. bisakah waktu berhenti untuk sekarang ini.. aku ingin terus seperti ini dan ingin terus bersamanya..~

Kalian berdua pun menyantap makanan yang sudah disiapkan, ditemani alunan musi klasik dan hembusan angin dan sinar mentari pagi sungguh ini sarapan pagi aling romantis yang pernah terjadi dalam hidupmu.

Sh : Apa rencanamu hari ini?
K : Aku ingin jalan...
Sh : Jalan kemana?
K : Entahlah.. yang jelas aku ingin jalan kemanapun.. Aku sangat bosan dirumah sakit, tidak bebas pergi kemanapun karena kaki ku yang di gips. Maka dari itu, hari ini aku mau jalan kemana pun sampai aku lelah.. hahaha

Sh : Apakkh aku boleh menemani mu?
K : Tentu saja.. (tersenyum)

Tiba-tiba ponselmu berbunyi, kamu mengeceknya dan tertulis Xiumin Oppa.
K : Apakah kau baik-baik saja?
X : Tentu saja oppa, mengapa kau bertanya seperti itu?
X : Tadi Suho bilang akan mengajakmu sebentar, sedangkan ini sudah 30 menit aku hanya khawatir terjadi sesuatu dengan mu.

Kamu baru ingat bahwa Xiumin sedang menunggumu di depan rumah sakit.
~aaiigooo, kenapa gue bisa lupa sama Xiumin oppa.. dia pasti udah nungguin gue dari tadi.. gue malah enak-enakkan makan disini~

K : Ahhh mian oppa, Suho mengajakku makan. Aku sangat lupa kau senag menunggu ku, aku akan segera kesana.. (berdiri dan bersiap untuk pergi)
X : Tidak usah.. Bukankah kau bilang kau sedang makan?
K : Ne..
X : Tidak baik meninggalkan makananmu, selesaikan saja makananmu dan pulang bersama Suho. Biar aku pulang duluan.

K : Tapi oppa...
X : Sudah tidak apa-apa... Aku tau kau pasti sangat lapar, sampai kau lupa dengan ku kan?? Hehehe
~Kenapa kau bicara seperti itu oppa? Itu membuatku semakin merasa bersalah kepadamu~

K : Hahaha bagaimana kau tau? Aku sungguh menyesal oppa.. Mian..
X : Ya tidak apa-apa.. Ingat kau harus menghabiskan makananmu.. aku pulang dulu ya..
K : ne oppaa.. hati-hati dijalan.
Tefon ditutup.

Sh : Apakah itu Xiumin hyung?
K : Ne, aku sangat menyesal membuatnya menunggu
Sh : Tidak masalah, nanti aku kan menjelaskannya kepada Xiumin hyung
K : Baiklah..

Confused  | [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang