Aku masuk ke dalam kamar mandi cepat-cepat, kali ini aku tidak bisa menahan tangisku lagi ,setelah mengunci pintu rapat-rapat aku meledakkan semua tangisanku yang tadi aku tahan. Oh god! Please help me, ketukan pintu terdengar dari luar dengan spontan aku menghapus air mataku "din, lo gapapa kan?"ucap seseorang dibalik pintu siapa lagi kalau bukan kak aisyah "nggak papa kok kak!"seruku lalu mencuci muka "buka dong!"ucap aisyah "iya tunggu"ucapku langsung membuka pintu "ada apa?"tanyaku padanya pura-pura tidak mengerti "gak ada, cuman khawatir aja kenapa lo langsung pergi tadi"ucap Aisyah setengah khawatir "lebay lo!"ucapku merubah suasana "lo mah dikhawatirin juga"ucap aisyah kesal padaku "yuk ah, gue laper bgt nih"ucapku menarik tangan aisyah menuju meja makan.
***
"Katanya tadi laper, kok gak makan?"ucap Aisyah "gue lagi gak nafsu"ucapku lesu "kenapa?"ucap ari tiba-tiba.aku memandangnya sekilas, siapa lagi kalau bukan karna lo! Ucapku dalam hati. Semakin memandang wajahnya semakin besar kebencian ku padanya "gapapa kok"ucapku lalu meminum jus jeruk "kamu sakit ya?"ucap mami khawatir "nggak mami, tadi di pesawat Dini makan banyak banget jadi sekarang kenyang"ucapku "lebay lo!"ucap aisyah "biarin, wleee😝"ucapku "udah ah, Dini ngantuk. Mami, kak aisyah, kak ari Dini ke kamar dulu ya! Bye"ucapku sambil meninggalkan mereka "dasar!"ucap Aisyah "biarin lah bi, mungkin dia capek"ucap ari halus "iya juga ya"ucap aisyah lalu melanjutkan makannya.
***
Dikamar aku hanya berdiam diri, aku memandangi langit-langit kamar. Tetes demi tetes air mataku jatuh, oh tuhan! Beginikah perjalanan cintaku. Aku bisa menerima kenyataan jika dia bersama orang lain tapi kenapa dengan kakakku sendiri? Tapi aku juga harus berterima Kasih padanya karna telah mengembalikan senyum kakak ku yang telah lama hilang. Tapi rasa sakit dalam hatiku mencegahku untuk berbicara padanya, aku terlelap dengan keadaan menangis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Complicated Love
RomanceAku pernah mencintai seseorang mungkin bisa dikatakan aku sangat mencintainya dia mengisi warna hidupku tapi disuatu hari dia pergi meninggalkanku tanpa sepatah kata pun, kata putus pun tidak pernah ia ucapkan, aku bingung apa yang harus aku lakukan...