Langit kembali menjatuhkan Air Matanya.
Keadaan sekitar terasa begitu Dingin dan SepiTiba-tiba saja Pikiranku teringat oleh Seseorang
Seseorang yang dengan enggannya mengisi Hatiku
Aku teringat dengannya
Walaupun aku tak tau orang itu mengingatku atau tidak
Saat langit menghentikan tangisannya.
Dengan Langkah yang begitu Pelan
Aku Melangkahkan kedua kakiku
Berjalan keluarDan menatap jalanan yang mulai Ramai.
Karena sebagian orang yang tadi meneduh mulai melanjutkan aktivitasnya kembali dan sibuk dengan urusannya masing-masing.Saat aku menantap Langit yang kini mulai kembali Cerah
Tiba-tiba saja mataku terpaku pada satu ObjekObjek yang membuat diriku sendiri tak sadar bahwa kedua ujung mulutku mengangkat membuat seulas senyum.
.
.
.
.
.
.
.
.Pelangi
.
.
.
.
.
.
.
.Saat aku melihat Pelangi.
Hatiku secara tak langsung mengeluarkan banyak sekali pertanyaan yang membuat aku bingung.
Akan kah jawabanya akan sama dengan yang aku harapkan saat ini.
Apakah Arti dari aku melihat Pelangi yang begitu indah itu...
Bertanda bahwa akan ada kebaikan atau kebahagiaan yang datang?Apakah Arti dari aku melihat Pelangi yang begitu indah itu...
Orang yang sedang ku rindukan, akan muncul di hadapanku lagi dan tersenyum bagaikan pelangi yang indah seperti yang sedang ku lihat?Apakah Arti dari aku melihat Pelangi yang indah itu...
Aku akan mendapatkan sesuatu yang menyenangkan dan mengisi hatiku dengan warna dari pelangi yang indah itu?Sungguh!
Aku tak tau jawabannya...
.
.
.
.
.
.
.
Atau mungkin
.
.
.
.
.
.
Semuanya akan terjadi sebaliknya dari HarapankuBahwa semua pertanyaan yang di lontarkan oleh hatiku sendiri
.
.
.
.
.
.
Tak akan ada yang terjadiMonday, 14/11/2016

KAMU SEDANG MEMBACA
Isi Curahan Hati
Não FicçãoHanya sebuah kumpulan Seuntai Kata Yang di buat dari sebuah pengalaman yang selama ini Di jalani. Hanya sebuah Kata-kata yang muncul dari Hati dan di Lupakan melalui Kata-kata.