Chapter 5

92 12 5
                                    

CLEk
Pintu ruangan terbuka dan aku tau siapa yang membukanya. Dia adalah Youngmin. Pasalnya hanya dialah yang berani masuk ruanganku tanpa mengetuk pintu hah tentu saja pangkatnyakan lebih tinggi dari pada aku.
“selamat, kudengar kau mendapat promosi kenaikan jabatan lagi” ucapnya langsung pada intinya
“eoh? G-gomawo. Tapi dari mana kau tau?” tanya ku heran. Dan hey sejak kapan dia duduk didepanku dengan senyuman termanis itu. Aku jai bingung dengannya.
“heyy apa kau tidak tau? Kantor ini informasi apapun akan cepat menyebar” jawabnya santai sambil memandangi kuku indahnya
“benarkah? Ck aku jadi tidak enak dengan yang lainnya. Karena pak Hoseok seperti lebih memperhatikanku dari pada anggota lainya” ucapku
“jangan terlalu difikirkan kwang, anggap saja ini undian berhadiah dan kau beruntung memenangkannya” ucapnya lalu mengecup pipiku. Aku tidak keberatan dia juga tidak masalah jadi biarkan saja aku senang malah.
“jadi...” ucapnya lagi setelah ia kembali membenarkan posisi dudknya
“apa?”
“apa kau ada niatan menemui orang tuamu?”  ck lagi lagi soal itu.
“apa kau bisa tidak membahas itu Young? Aku memang senang bicara denganmu tapi saat kau membahas orang tuaku aku jadi sedikit tidak suka. Aku harap kau tidak tersinggung” ucapku yang entah kenapa tiba tiba dingin padanya. Oh ya dia membahas orang tuaku.
“yaa itu tererah kau saja. Aku hanya mencoba berbuat baik.” Ucapnya “aku tidak ingin kau berdosa sja kwang” sambungnya
“lalu soal cinta sejenis? Apa itu bukan dos.....”
“aku tau itu dosa. Tapi setidaknya kau tidak berdsoa pada ke2 orang tuamu. Jika kau bilang aku mencintaimu adalah dosa terbensar bagimu aku akan berusaha agar kembali kejalurnya dan melupakan cintaku padamu!” ucapnya dengan nada tegas
“bukan itu yang kumaksud Youngie. Aku tau memang dosa. Tapi aku sudah blangkan jangan perah berhenti mencintaiku” ucapku sambil perlahan berjalan kekursinya
“lalu? Kau terus membiarkan aku mencintaimu tanpa mengkonfirmasi hubungan kita? Aku sendiri tidak yakin apa kau mencintaiku atau tidak” ucap Youngmin kembali menunjukan wajah kecewanya.
“maafkan aku. bukan maksudku membuat seperti ini. Aku ingin kau tau aku juga mencintaimu Young hanya saja disini aku belum siap untuk memilikimu. Kau terlalu sempurna untuk namja sepertiku” ucapku apa adanya. Kulihat dia berdiri lalu memelu leherku
“aku mencintaimu apa adanya dirimu kwang. Aku tidak peduli latar belakangmu dulu” ucapnya dalam pelukan. Kucuba untuk membalas pelukan itu.
“aku harap kau bisa bersabar sedikit lagi Youngie” ucapku
“tapi kau harus cepat karena kemarin Sehun dan seorang dokter dari rumah sakit terkenal mengtarakan perasaan mereka padaku” ucapnya saat melepas pelukannya tadi dan apa katanya? Sehun dan seorang Dokter? Kalau sehun aku tau karena dia juga seorang polisi dengan pangkat sama seperti Youngmin tapi ia ditempatkan di bagian administrasi. Tapi dokter itu? Aku bahkan tidak pernah melihatnya.
“Dokter?” tanyaku bingung
“nee kwang. Namanya Lee Tae Yong dia dokter muda spesialis bedah saraf. Sebenarnya dia adalah teman SMA ku. Aku tau dia menyukaiku sejak kami masih SMA, tapi etah kenapa kemarin dia tiba tiba memintaku bertemu sepulang kerja. Nah saat itulah dia menyatakan cinta padaku” jelasnya. Teman SMA? Berarti Youngmin lebih mengenalnya bukan?
“apa jawabanmu?”
“aku menolaknya.. aku menolak seorang dokter yang memiliki karir bagus. Begitu juga dengan nasib Sehun. Aku menolak mereka semua dengan alasan sudah ada yang mengisi hatiku dan kau tau itu. Aku mencintaimu kwang hanya kau dan selamanya akan seperti itu” ucap Youngmin entah dengan raut wajah seperti apa.
“Gomawo. Aku janji padamu tidak akan membuatmu menyesal telah menolak 2 orang itu” ucapku sambil memegang ke2 bahunya.
“Nee kwangie aku pegang janjimu” ucapnya lalu kembali mengecup pipiku setelah itu dia keluar dari ruanganku dengan santainya. Kwangie? Sejak kapan dia memanggilku dengan nama itu? Kenapa aku baru sadar kalau panggilannya sangat manis hehehe
#SKIP
2 weeks later
Hari yang ditunggu telah tiba dimana hari ini adalah upacara ntk kenaikan pangkatku ah tidak bkan hanya aku tapi banyak polisi dari seluruh Seoul ada di kantor polisi pusat untuk upacara ini. Kami resmi naik pangkat setelah sebelumnya menjalani ujian tertulis dan tidak tertulis dari 100 orang yang direkomendasikan hanya 50 yang lolos dan dilantik hari ini aku adalah salah satunya. Hehe.
2 jam berlalu semenjak upacaranya dimulai. Dan sekarang syukurlah sudah selesai. Hah melelahkan juga tidak seperti sebelmnya upacara kali sangat lama dan panjang. Mungkin karena kepala polisi pusat baru itu. Hah untng atasan.
“Chukkaeheyo kwangie” ucap Youngmin saat  mendapatiku berjalan di antara lorong gedung
“eh? Kau disini? Kupikir kau dikantor?” tanyaku karena memang dia sebelumnya berada dikantor.
“Ho Seok hyung memintaku datang. Katanya ada hal penting ternyata hanya masalah kecil saja huh orang itu menyebalkan untung dia atasanku dan kakak ku. Karena malas kembali kekantor yasudah aku sekalian menunggu orang yang sekarang pangkatnya sama sepertiku” ucapnya dengan nada yang berubah ubah awalnya kesal dan sekarang terkesan menyindir ku.
“Gomawo sudah menunggu orang itu Youngie” ucapku dengan gemas
TUK
Apa apaan dia menjitakku seperti itu.
“jangan terlalu percaya diri kwang” ucapnya sementara aku hanya mengelus kepalaku yang terkena jitak tadi.
“biarkan saja. Begini begini kau juga cinta kan hehe” ucapku asal.
“ish kau menyebalkan kwang” ucapnya lalu berjalan mendahuluiku
★Youngmin POV
“Ish kau menyebalkan kwang” ucapku lalu meninggalkan kwangmin dibelakangku.
“ya ya ya aku minta maaf nee” ck jangan sok imut komisaris polisi kwangmin!
“Young ada yang ingin aku katakan” sambungnya dan otomatis aku langsung memandangi wajah tampannya itu.
“aku sudah siap. Aku ingin kau jadi kekasih ah tidak aku ingin kau menikah denganku” sambungnya. Kalian tau ucapannya itu sukses membuatku membulatkan mataku yang memang besar dan bulat ini hehe (?)
“sepertinya aku berubah pikiran kwang” ucapku. Kali ini aku punya rencana lain jadi tunggu saja.
“kenapa? Apa? apa aku terlambat?” tanyanya sedikit panik
“aniyaa. Kau sama sekali tidak terlambat. Hanya saja” ucapku menggantung separuh kalimatku di udara.
“apa? hanya saja apa?”
“tapi aku tidak yakin kau akan menerima syarat ini. Jadi semua terserahmu aku sudah mempersiapkan diri untuk kau tinggalkan nantinya” ucapku santai
“kau bicara apa? syarat apa? akan ku penuhi itu” ucapnya
“aku akan menerimamu kalau kau mau menemui orang taumu itu saja. Setelah itu I’m Your kwang” ucapku. Semoga dia terima karena aku tidak benar benar siap ditinggalkan olehnya.
“aku terima. Kita pergi sekarang! Setelah itu menikahlah denganku” hufftt syukurlah dia menerimanya.
“kajja” ucapku lalu tersenyum kuusahakan untuk senyum semanis mungkin karena dia calon suamiku hehehe.
#Kwangmin Home
Ting tong.........
CLECK
“selamat siang” ucapku. Yang membukakan pintu adalah eomma kwangmin. Kenapa aku tau? Apa kalian ingat saat aku meminta orang tua kwangmin datang dulu? Appanya datang bersama eomma kwangmin saat itu.

TBC
eumm keknya diki lagi end. 1 atau 2 chapter lagi. Udh kelar ni barang
Jgn lupa voment nya okey biar nulisnya smangat hehe

Crimino-LOVE {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang