Chapter 2

73 3 0
                                    

"Bie ayo bangun kamu harus pergi ke kampus"seseorang mengetuk pintu kamar putrinya

"Iya mom. Aku sudah bangun" teriak prilly dari kamar

"Mommy tunggu di ruang makan ya, jangan sampai telat" orang itu pergi menuju ruang makan

Ya orang yang mengetuk pintu kamar prilly adalah mommy prilly-sarah-.Prilly tiba di indonesia tepat tadi malam setelah acara perpisahan dengan sahabat dan daddynya kemarin, walau sebenarnya prilly sedih namun mau bagaimana lagi. Jika daddynya sudah bilang A pasti tetep A tidak boleh ada yang menganggu gugat *cielah cem apaan dah

Prilly sudah siap setelah 30 nenit berkutik dengan alat make up dan mandi

"Perfect" ucapnya sambil tersenyum melihat pantulan dirinya sendiri di depan cermin

Prilly berjalan ke ruang makan untuk makan *ya iyalah masa mau cuci baju sih

"Pagi mom" ia mencium pipi sang mommy

"Pagi juga sayang, duduk yuk makan"

Mommy prilly mengambilkan roti isi selai strawberry kesukaan prilly dan susu

"Thanks mom"Ia menerima sarapanya

Setelah selesai makan ia berpamitan kepada sang mommy untuk berangkat

Di sisi lain terdapat seorang pemuda yang belum bangun dari tidurnya. Ia masih nyenyak dengan selimut dan bantal gulingnya

Tok tok tok

"Ali ayo bangun ini udah siang, memangnya kamu nggak kuliah" Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamar tersebut

"Ish ganggu orang tidur aja sih ni emak-emak, gak tau apa kalo anaknya tang gantengnya over dosis ini lagi ngantuk" Runtuknya sambil bangun dari tempat tidur

"Iya ali kuliah kok mi ini udah bangun" Sambungnya sambil berjalan ke arah kamar mandi

"Kalo sudah cepat turun adikmu sudah ngomel tidak jelas" teriak yang di panggil mami olehnya

Setelah 15 menit berkutat dengan alat mandi ali sudah rapi dengan style yang simple namun tidak menghilangkan kadar kegantenganya yang katanya Over Dosis

Setelah 15 menit berkutat dengan alat mandi ali sudah rapi dengan style yang simple namun tidak menghilangkan kadar kegantenganya yang katanya Over Dosis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ali turun menuju ruang makan dengan santai

"Bang cepet dong udah telat ini" ucap seorang gadis yang bernama alea Syaren Syarief atau biasa di panggil ale. Adik dari seorang  Aliando Alvano Syarief

"Sabar kek. Lagian juga baru jam 07.00" Ali duduk di samping ale

"Hello lo bilang jam 07.00 tuh baru. Ini tuh udah telat bang"

"udah-udah jangan berantem terus dong mami pusing nih liat kalian berantem terus. Mending sekarang ali makan dan lea ambil tas kamu" Resi- mami ali dan lea- melerai perdebatan mereka

Selalu saja jika  mereka bertemu pasti berantem hanya karna masalah sepele. Tapi jika mereka tidak bertemu pasti kangen. Mami resi hanya dapat geleng-geleng kepala melihatnya, walaupun sering berantem tetapi mereka tetep sayang satu sama lain.

Setelah mengantar adiknya ali bergegas menuju kampus. Ketika mobilnya sampai di pelantara kampus langsung saja ali mendapat teriakan" histeris dari para perempuan yg mengaguminya.Ali membuka pintu mobilnya dengan gaya topi dibalikan, kacamata masih bertengger sempurna. Siapa yang tidak terpukau denganya coba kalau gayanya slalu bikin mata cling. Ali melangkah masuk  kampus dengan gaya tengil tapi terkesan cool.

"Ahhh Ali aku padamu"

"Ihh kecentilan lo. My bebeb alii gue tuh"

"Sirik ae lu"

"Ali I Love You"
Dan masih banyak lagi teriakan-tetiakan histeris para cabe ijo *eh maksudnya cewek-cewek. Namun ali hanya cuek saja

Tiba" datang Alga dan Devan teman" ali

"Weitss most wanted kita datang juga" Ucap alga sambil merangkul bahu ali. Ali berhenti sebentar dan melanjutkan perjalanannya bersama teman"nya

"Kenapa? Kangen lo ma gue. Iya gue tau kok kalo gue tuh ngangenin"Ucap ali sambil membenarkan topinya. Alga dan devan yang mendengar ucapan ali langsung pura" muntah

"Aje gila. Terlalu pd lu jadii Monyett"

"Njirr kagak ngaja kalo ndirinya juga monyet"devan membela ali

Ya begitulah keseharian mereka bila sudah bertemu. Saling mengejek satu sama lain, tapii itu tidak membuatt mereka berantem justru malah membuat persahabatan mereka tidak terlalu hambar bagaikan sayur tanpa garam *ngapa nyambungnya kesitu sih. Udahlah abaikan saja

--------------

Halooo Akhirnya bisa next cerita ini walau Pendek sihh cuma 623 kata doang

Selamat membaca guyss. Jgn lupa Vote + Comment

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 30, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Cowok TengilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang