Exel pov
Hari ini adalah hari pertama gue masuk sekolah agen school.
Setelah melalui beberapa tahap pengetesan yang hanya menghasilkan 300 orang saja yang dapat masuk ke agen school. Kenapa gue katakan 'saja' ? karena yang mendaftar di sekolah ini ribuan dan hanya 300 arang saja yang masuk ke sekolah ini dan gue termasuk salah satu 300 orang itu. Keren bukan. Namun, haya menghasilkan 100 orang yang ingin menjadi agen lapagan selebih nya mereka hanya ingin menjadi orang dibalik layar. Karena,menurut mereka menjadi agen lapangan sangat berbahaya karena dapat meregang nyawa.Tapi,menurut gue menjadi agen lapangan dan agen yang hanya bekerja di balik layar itu sama saja sama - sama membahayakan. jika terlibat dalam hal kekerasan atau kejahatan menurut gue itu sama - sama berbahaya bukan ?. lagipula gue nga suka hanya bekerja di balik layar dan duduk seharian di meja kerja. Ayolah itu sangat membosankan !!!. Maka dari itu gue mendaftar di menjadi agen lapangan bukan agen yang hanya bekerja di balik layar.
Ah....gue tidak sopan sekali ya, ngomong panjang lebar tapi gue belum menjelaskan mengenai apa itu agen school ? Dan juga gue belum memperkenalkan diri gue bukan ?. Biar gue perjelas terlebih dahulu mengenai agen school.
Agen school adalah sekolah yang mendidik siwa dan siswi nya untuk menjadi agen fbi. Setelah mereka lulus mereka akan langsung segera bekerja di kantor fbi di hokaido (nama tempat hanyalah fiktif belaka) ataupun tempat - tempat lain nya.
Bagi orang yang mendaftar menjadi agen lapangan mereka akan diajarkan bagai mana cara menembak, bela diri,menghindar dari serangan musuh, kamuflase, dan masih banyak lagi. dan lagi bagi orang yang memilih untuk menjadi agen lapagan mereka akan di pekerjakan secara perkelompok atau lebih tepat nya sebuah tim. Sedangkan bagi orang yang mendaftar menjadi agen di belakang layar mereka akan diajarkan bagaimana cara mendapatkan informasi degan cepat, dan lain - lain. Mereka juga akan dituntut untuk mengetik laporan dengan cepat. Entahlah gue nga terlalu paham dengan agen di belakang layar karena gue tidak memilih agen di belakang layar bukan ?.Asal kalian tau saja Di sekolah ini terdapat dua kalagan. Kalangan pertama adalah kalangan istimewa yaitu kalangan yang orang tua nya bersangkutan degan fbi termasuk orang - orang terpenting di fbi. rata - rata kalangan ini adalah orang -orang kaya ataupun orang - orang terpandang.
Sedangkan kalangan yang kedua adalah kalagan orang biasa mereka hanya berisi kalagan orang yang tidak ada sangkut paut nya dengan fbi tapi mereka ingin menjadi bagian dari fbi.
Baiklah sudah cukup mengenai penjelasan sekolah ini. Kalian jadi lebih mengerti bukan tentang agen school ? Sebaik nya iya karena gue udah cape - cape jelasin dan kalian tidak mengerti ,itu sungguh keterlaluan !!!!.
Baiklah sekarang waktu nya pengenalan. Nama gue adalah exel wilson. Gue mendaftar di agen school karena gue ingin menjadi FBI sama seperti keluarga gue yang lain nya. Jadi pasti kalain tau bukan gue termasuk kalagan apa ?. Tapi gue menulis di dalam formulir gue yang gue dapet dari agen school bahwa gue termasuk kedalam kalangan orang biasa. Kenapa ? kalian akan tau jawaban nya nanti. Karena sekarang gue mau turun ke bawah untuk sarapan di ruang makan bersama keluarga gue. Pasti mereka sedang nunggu gue di bawah degan pertanyaan nya itu.
"Pagi!!" Ujar gue yang lalu duduk di tempat duduk yang biasa gue tempati.
Mereka hanya diam dan kembali melajutkan aktivitas mereka kembali. Marah huh ?. Peduli amat. gue pun memakan roti gue yang sebelum nya telah gue olesi degan selai kesukaan gue.
Setelah selesai makan gue pun meneguk susu dan menaruh nya kembali di meja makan. Sebelum gue beranjak dari tempat duduk dad mengatakan sesuatu."Exel dad ingin bicara serius dengan mu !!!" ujar dad. Sudah gue duga.
"Biar ku tebak. Dad ingin bertanya kenapa aku menulis di formulir agen school bahwa aku ini termasuk kalangan orang biasa ? Bukan begitu ,huh..?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Agen School
RandomAgen school adalah sebuah sekolah yang mendidik siswa dan siswi nya untuk menjadi agen fbi. Sekolah ini melatih kita untuk menjadi agen yang profesional. Di sekolah ini terdapat dua kalangan. Yaitu kalangan istimewa dan kalangan orang biasa. Kalang...