Ku mulai pagi ini dengan segala kemalasan.Entah apa yang kupikirkan,ku tetap mengayuh ayunanku.Mungkin jika aku di beri permintaan aku hanya ingin meminta waktu itu kembali.
Perkenalkan namaku:Raisya Anidya Putri.ya kebahagiaanku sudah hilang menurutku sejak bunda tak lagi di samping ku,semua yang bersama ku berubah.
Sania:"pagi cantik."
Aku tak mendengar ucapan itu dan ttp melamunkan pikiranku sendiri
Sania:"woyy Raisya Anidya Putri!!
Aku:"Aduh sania lo bisa gak si.gak teriak pagi"di kuping gw!"
Sania:"cap cay deh,gw dari tadi udh pelan,tp tetap aja lo ngelamun kek orang yang blum dapet gaji tau gak"
Aku:"Ya udh lah,sekarang to the poin aja mau apa lo ke sini sekrang?"
Sania:"lah gw kan sahabat lo emang gak boleh ke sini?ok fiks,gw cabut lagi deh(melangkahkan kaki ke arah luar)
Aku:"ehh gitu aja ngambek(menarik tangan sania)
Ya aku dan sania adalah sepasang sahabat dari kecil,buyut"mungkin.
Kelakuan sania memang seperti itu,bawel,baper,dan pecicilan.catet:LADEK.

KAMU SEDANG MEMBACA
Time Is Precious
Подростковая литератураWaktu itu sangat berharga,karna kau tak akan bisa mengulang hal yang telah lalu. Kau akan bertemu reza,pencinta wanita. Kau juga akan bertemu Raisya,yang mungkin sulit kau luluhkan hatinya,tak ada yang lebih menyakitkan dari pada masa lalunya.Bersam...