"Mungkin dia suka padamu" ucap Bona seraya mengerutkan alis Ri Rin
"Tapi..aku.."
"Iya aku tau, kau tak mungkin menyukainya lagi kan?"
"Itu tak mungkin terjadi"
.
.
.
.Jungkook POV
Aku berjalan menuju kantin dan aku mendapati Jin dan Jimin. Rasanya aku ingin bergabung dengan mereka tapi aku masih tak sanggup melihat jimin yang mengingatkanku pada peristiwa pelukan itu. Tapi keadaannya sekarang berbanding terbalik dari pikiranku...
"Jungkook" panggil jin yang membuyarkan lamunanku
"Eoh?"
"Apa kau mau kekantin dengan kami?" tanyanya
Aku melihat sorot mata jimin tak suka terhadapku, rasanya aku ingin menolak jin tapi...
"Kalau kau ingin bergabung dengan kami, aku tak keberatan kok" ucap jimin
Jimin??? Ternyata dia orang yang baik
"Baiklah"
Sesampainya kami di kantin mataku tertuju pada satu pasangan yang menurutku sangat romantis. Namchinnya menyuapi yeochinnya dengan tatapan yang so sweet. Mereka sangat terlihat bahagia, aku teringat saat aku bersama yeoja yang aku sukai dan ingatan itu membuatku ingin menitikkan air mataku
"Taehyung" teriak jimin seraya mengagetkanku karna aku terus saja memandangi pasangan itu
Namja itu pun menoleh kepada jimin
"Jiminie" ucapnya
Ternyata pasangan itu adalah taehyung dan yeochin nya, sahabatnya jimin
"Jin, jungkook, ayo kita hampiri mereka dan duduk disana" ajak jimin
Aku mengangguk tapi namja tampan disampingku ini malah menggeleng
"Jiminie jebal, aku tak mau berurusan dengan taehyung, apalagi disana ada hye ji" ucap jin memohon
"Jin, kau anggaplah ini semua tak pernah terjadi" ucap jimin menenangkan
"Arraseo"
Aku bingung.. Suatu saat aku pasti tau..
Jin POV
"Arraseo" ucapku malas
Taehyung
Mendengar nama itu saja aku tak sudi, apalagi berhadapan dengannya sekarang. Tidak, aku bukan berhadapan dengannya melainkan hye ji, mantan yeochinku.
Ya, hye ji adalah mantanku. Dia satu-satunya gadis yang kucintai dan dia juga cinta pertamaku saat SMP sebelum aku bertemu Bona. Bukan!! Bukan aku yang memutuskan hye ji dan memilih Bona. Dialah yang memutuskanku. Alasannya adalah katanya sih dia menyukai taehyung dan dengan gampangnya dia menghancurkan hatiku
Flashback on
"Apa kau sebegitu bapernya sampai-sampai kau ingin mengakhiri hubungan kita?" ucapku berulang-ulang pada yeoja mungil yang ada di hadapanku ini
Dia hanya menunduk dan menitikkan air mata
"Maafkan aku, oppa. Kurasa aku tak bisa melanjutkan hubungan kita" ucapnya lirih
"Hye ji-ya, apa yang membuatmu menyukainya?"
"Dia hanya namja aneh, byuntae, dan suka menggantungkan wanita"
"Sadarlah hye ji! Aku sangat menyayangimu" ucapku sambil memeluk tubuh mungil iniBeberapa saat kami berpelukan dia pun melepaskan pelukan kami dan dia menatapku sambil terisak
"Oppa, taehyung sangat baik padaku, dia bukan namja seperti yang kau maksud, dan aku suka padanya sekarang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Sick
Fanfiction[ON-GOING] Pada akhirnya semua cinta akan berakhir dengan menyakitkan... ©sxchim, 2016