POISON

Chapter Fourteen

pic: adegan panas KyuMin di dalam cerita. adegan apa???

pokoknya Chapter kali ini bakal panas panas membara... pic diatas cuplikannya. Judulnya juga artinya kenikmatan yg liar. Liar..rrrrrrrr

>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

Chapter Fourteen : Wild Pleasure

Weekend tiba, aku sudah pastikan tidak ada tugas dan acara kampus apapun jadi aku bisa pergi menemui Sungmin. Saat aku mau memastikan padanya apakah dia ada acara atau tidak dia justru menolak aku datang menemuinya. Dia bilang dia bosan jalan-jalan di Ilsan karena selama liburan kemarin aku sudah mengajaknya jalan-jalan setiap hari, hampir seluruh tempat di Ilsan kami sudah datangi. Jadi dia mau datang ke Seoul.

"kalau begitu aku jemput dan kita bisa langsung pergi jalan-jalan"

"baiklah.. kemana kau mau membawaku jalan-jalan?"

"hm... aku pikirkan dulu, kita lihat besok"

"baiklah.. bye Kyu" aku tidak tahu kenapa dia memanggilku hanya dengan Kyu tapi itu terdengar manis.

Hari sabtu pagi aku sudah mandi dan siap-siap keluar, aku bawa tas walau hanya berisi dompet dan ponsel, aku selalu membawa tas ransel karena aku merasa janggal jika tidak bawa apapun. Aku hanya menjemput Sungmin di stasiun Jongno line5, dia bilang dia sudah sampai Seoul Stastion jadi tinggal menuju kesini. Cuaca sudah memasuki musim semi jadi sudah tidak dingin lagi, aku hanya pakai kaos hitam lengan panjang, celana jeans dan topi hitam.

Aku duduk di kursi peron terbuka menunggu Sungmin. Dia keluar dari kereta dari pintu yang agak jauh dariku jadi aku berdiri mendekatinya. Dia melihatku kemudian langsung berlari padaku, dia memelukku tapi karena ini tempat umum aku hanya membalas pelukannya seperti teman.

"kita mau kemana?" Sungmin bertanya sambil melepaskan pelukannya.

"Namsan tower" aku menjawab dengan merangkulnya dan mengajaknya berjalan.

"oh! ya! aku sering dengar Namsan tower tapi belum pernah mengunjunginya"

Dengan naik bus kami pergi menuju Yongsan-dong, tidak jauh dari Myeongnyun-dong hanya di seberang rel kereta api. Selain menara disana ada banyak lagi wisata yang bisa dilihat dan dikunjungi.

"kau mau naik cable car?" aku mengajak Sungmin masuk setelah membayar tiket.

"ah.. bisa naik cable car juga?" dia melihat ke atas gunung Namsan.

"Iya, kita harus naik cable car untuk ke puncak tower, kalau tidak kita harus melewati jalan darat dengan mendaki gunung"

"Aah..? Ya sudah, kita naik cable car saja".

"disini ada tempat yang sangat terkenal, tempat menggantung gembok cinta" kami jalan menuju gedung untuk naik cable car.

"oh... ya, teman-teman perempuan di kelasku sibuk membahas itu" aku tahu anak remaja pasti tertarik, aku ajak Sungmin berjalan kesana, "mereka berebut mau mengajakku kesini"

"apa??" aku menoleh tidak percaya.

"mereka bilang ingin menggantung gembok cinta denganku"

"tidak boleh!" ucapku dengan kesal.

"memangnya kenapa?"

"sudah jelas kan, kau tidak boleh sembarangan menggantung gembok cinta, hanya boleh menggantungnya dengan orang yang kau sukai agar hubunganmu abadi selamanya"

"kau percaya mitos itu? oh.. aku tidak menyangka"

"bukannya percaya, tapi kau tidak boleh datang dan menggantung gembok cinta disini dengan sembarang orang kan"