"Apa yang kau lakukan?! Itu sangatlah berbahaya!"
Teriak Lee"K-kau.. Tuan Lee masih tampak sama.., aku tidak peduli apa katamu.. kau tidak tahu betapa tersiksanya aku.. kini tidak ada yang memedulikanku lagi!" Teriak Akasia..
Akasia pergi ..
"T-tunggu! Hey!" Teriak Lee mengejar Akasia.."Sial!" Lee kehilangan jejak Akasia..
Sementara itu.. Akasia mencari tempat persembunyian.. sekalian untuk tempat tinggalnya
"B-bapak.. bolehkah aku tinggal dorumah ini?"
"Oh, Tentu nona cantik.. berapa yang akan kau bayar nona? Ini spesial untukmu.. kau boleh memberi berapa saja"
"T-tapi aku tidak punya uang.."
Ujar Akasia"Apa?!.. jangan harap kau dapat tinggal disini! Dasar miskin! Padahal cantik begitu! Sana pergi!" Ujar sang penjual rumah..
"K-kumohon pak.. aku akan melakukan apa saja untukmu.. kau boleh melakukan segalanya kepadaku.. asal aku boleh tinggal disini.."
"Apakah itu betul??.. baiklah.. kau akan menjadi istriku tanpa harus menikah.. bagaimana?" Ujar sang penjual rumah
"B-baik" jawab Akasia dengan pasrah..
Namun tiba tiba Lee menemukan Akasia dan menamparnya..
"Apa apaan kau ini?! Kau merelakan semua yang kau miliki hanya untuk penjual rumah mesum itu?!" Teriak Lee
"Biar! Kau tidak tahu betapa tersiksanya aku! Aku harus mendapatkan tempat tinggal!!"
Jawab Akasia..Lee pun menarik Akasia dan mengajaknya ke Kuil Heenna
Lee menasihati Akasia..
Dan mengajak Akasia untuk tinggal di tempat Lee.."Tinggalah bersamaku Akasia..
Kau aman disini.. tidak ada yang akan menghinamu lagi"Akasia hanya tertunduk sambil menangis..
Lee mengusap air mata Akasia.. "aku akan selalu ada untukmu, sebagai orang tua yang baik"
Lee menyadari itu.. kini umurnya semakin menua.. hanya saja penampilannya awet..seperti yang dikatakan dewi langit ..
Satu tahun kemudian..
Akasia telah berumur 17 tahun..
Akasia terbangun dari tidurnya
"Halo, selamat pagi Akasia! Selamat Ulang Tahun ke 17!""Eh? Apa maaf? Aku tidak dengar" ujar Akasia..
"Kini umurmu telah beranjak 17 tahun, hariini adalah hari lahirmu.. selamat ulang tahun ke 17!"
"Ah! Terima Kasih Tuan Lee.. kau memang orang tua sangat baik! Berarti wajahku semakin berubah ya.. sementara wajahmu sama saja.. tampan seperti dulu .. kau awet muda tuan!" Canda Akasia
Wajah Lee memerah..mendengar perkataan Akasia..
"Ah..kamu ada ada saja.. aku sudah tua loh" ujar Lee
"Hahaha.. oh,ya tuan.. tiga lalu aku menemui laki laki yang sangat tampan.. sama sepertimu.. namanya juga Lee..
Aku seperti melihat dua orang yang kembar identik ya hahaha..
Tapi aku melihatnya lebih muda darimu sedikit.."
Ujar Akasia.."H-hah.. oh itu.."
"Dia pasti adalah aku, diriku saat di masa lalu yang akan menjadi kekasihnya.." gumam Lee"Tuan?.. hey!" Akasia melambai lambaikan tangannya kearah wajah Lee
"Ha-hah.. oh iya.. maaf maaf" ujar Lee
"Tuan boleh bantu aku? Aku diajak ke taman oleh Lee..
Aku tidak tahu harus berpakaian seperti apa.." ujar Akasia..
"Karena tuan pandai berpenampilan agar seperti awet muda.. aku juga mau hahaha.." tambah Akasia..Wajah Lee memerah..
"Oh,ya.. aku merias wajah dan memakai pakaian yang cocok dulu ya tuan, nanti Tuan Lee yang menilaiku" ujar Akasia
"Baik" jawab Lee..
Beberapa saat kemudian..
Akasia keluar dari kamarnya..
Dan..."Taraaa! Tuan.. bagaimana? Aku juga bisa merias juga kan? Hehehe" ujar Akasia
Lee terkejut dan wajahnya memerah lagi.. ia merasa canggung..
"Ku beri kau nilai 100.. kau sangat cantik!" Ujar Lee
"Terima kasih Tuan Lee! Aku pergi dulu ya!"
....
Kini Lee sendirian dirumah..
Ia merenung..Ia merasa apa yang ia lakukan untuk mengubah hidup Akasia sepertinya sudah selesai..
Tapi jika sudah selesai..seharusnya kini Lee kembali ke masa depan ..
Namun sekarang ia masih di masa lalu Akasia..
Mungkin ada yang belum..
Setelah agak siangan.. Akasia kebali dan berkata "Tuan!aku membelikan makanan dan kaling untukmu!"
"Ah Akasia.. terima kasih" jawab Lee
"Ini untuk Tuan Lee yang sudah baik kepadaku!"
...
Lee hampir meneteskan air mata.. Akasia membelikan gelang persis seperti saat dulu Akasia saat masih hidup..
...
3 bulan kemudian Akasia dan Lee (Lee versi masa lalu.. versi muda) pergi ke luar negri.. Akasia berpamitan dengan Tuan Lee (versi sekarang,versi sdh tua)
Tuan Lee merasa bahagia.. pada akhirnya kekasihnya di masa lalu dapat hidup bahagia..
...
"Aku tidak akan melupakan Tuan Lee!" "Selamat tinggal.."
Lee pun tiba tiba kembali..
Menghadap dewi langit..
___________________________
KAMU SEDANG MEMBACA
AKASIA [TAMAT]
Romance- Cerita ini diambil dr webtoon dan diubah sedikit alurnya.... Tp mungkin tetap lbh bagus yg ada di webtoon.. cerita ini author bikin wkt author baru bikin akun wattpad.. Terus author mau nyoba bikin cerita yg ada di slh satu di webtoon.. 😁 jad...