[ff youngjae Got7] What Happened to Him? (Hiatus)

part7

Anyeong reader......
Tak apalah yang baca nya sedikit juga.......

Saya mah tetep mau lanjutin ceritanya.

Maaf juga kalo banyak typo.
Maklum lah...

Sstt... Ah udah! Jangan banyak basa basi
Kita mulai ajah...!
:
:
:
:
:
:
Author pov

" to...l..ong."

Itulah kata kata terakhir yang didengar oleh mereka bertiga.
Dan karena hal tersebutlah mereka merasakan suatu keganjalan dari diri youngjae.

Mereka saat ini berada di ruang dokter.

"Apakah ada kabar dari keluarga pasien?" tanya dokter tersebut kepada mereka.

"tidak, saat ini belum ada kabar."jawab jaebum

"Apa kalian tidak melihat dan mengontak keluarganya?"
Tanya dokter kembali.

Mereka menggelengkan kepalanya serempak.
"sejak tadi pun aku sudah mengotak ngatik hpnya , namu tidak ada kontak siapapun yang ada hanya kontak guru di sekolah." jelas Jacson.

"oh.... Begitu." jawab sang dokter paham.

"jadi bagaimana dengan teman kami dok?" tanya Jinyoung penasaran.

"tak apa iya hanya mengalami syok. Besok pun ia dapat pulang, tapi ia harus beristirahat di rumah selama 3 hari." jelas dokter.

"arraseo..."

Mereka pun izin kembali ke kamar pasien untuk melihat keadaan youngjae sekarang.

Mereka melihat youngjae yang sedang berdiri menghadap jendela dengan menutup kedua matanya.

Jaebum menghampiri youngjae.

"ah... Kau sudah bangun ya...."
Kemudian jaebum melirik ke arah youngjae.

Youngjae membuka matanya dan melirik ke arah jaebum dengan tatapan dinginnya itu.
Tapi youngjae kembali menatap ke arah jendela lagi dan sedikit membuka jendelanya. Membiarkan angin menerpa wajahnya itu. Merasakan angin malam yang dingin hingga menusuk tulang.

"apa yang kamu lakukan ini masih malam tutup lagi."

Sebelum Jaebum menutup jendela kembali pergelangan tangannya di tahan oleh youngjae.

Karena kaget ia melihat ke arah youngjaw dengan tentu saja tatapan terkejutnya.

Yongjae memberikan tatapan yang kurang dapat diartikan oleh Jaebum. Karena hal tersebut juga ia mengurungkan niatnya untuk menutup jendela.

" hei tutup jendelanya youngjae-ssi, nanti bukan kau saja yang masuk angin, tapi kita juga." ucap Jacson yang mulai merasa kedinginan.

Karena merasa tidak di dengarkan oleh youngjae ia menghampiri youngjae untuk menutup jendela.

Youngjae mengulurkan tangannya keluar jendela dan tangannya seakan menggambar sesuatu dan ia juga bergumam.

Jaebum yang melihatnya pun tak paham dengan yang dikatakan youngjae. Tapi ia tetap menelusuri apa yang dilakukan youngjae selanjutnya.

"yak! Tutup jendelanya!"
Jacson yang kesal pun memukul punggung youngjae. Dan segera menutup jendela.

Youngjae yang dipukul akhirnya terlihat seperti tersadar dari sebuah lamunan.

Ia mengerjapkan mata berkali kali untuk memfokuskan kembali pikiranya.

"Apa yang kau lakukan youngjae-ssi? Kau ingin membuat kita semua sakit apa."
Protes Jacson

"a...pa... yang kulaku...kan?" gumam pelan youngjae.

"Hei Wang Jacson jangan seenaknya kau memukul orang apa lagi orang itu sedang sakit!" Omel Jinyoung

Jacson yang diomeli hanya mendelikan matanya.

"Ah youngjae-ssi kau bisa istirahat sekarang, karen kau besok bisa pulang." ucap jinyoung lagi.

Ketika jinyoung ingin membantu youngjae. Youngja menepia tangan Jinyoung dan merebahkan dirinya sendiri di ranjang rumah sakit itu.

Ia menyelimuti dirinya sendiri.
:
:
Tak tahu terima kasih.... Dasar!
Pikir Jacson saat itu cukup jengkel dengan kelakuan temannya itu. Ya mungkin hanya mereka bertiga yang berpikir bahwa mereka berteman dengan youngjae.

Yah tak tahu lah dengan namja bernama Choi Youngjae.

Hanya dia dan tuhan yang tahu?
:
:
:
:
:
:
:
:
hooooo hooo
Selesai?

Partnya garing yah?
Kalo gitu diharapkan commentnya juga ya (^°^)

Hatul teng yiu ah...