Demam Panggung

9 1 0
                                    

Aku harus siap.  Hari ini pertamaku mengajar di depan kelas.  Mengajar murid SMK yang dengar dengar rumornya kalau anak SMK bandel bandel. Tapi aku harus berani. "Ayo Akame semangat". Semangat akame dalam hati

"Ayo akame cepat kalau tidak kita akan terlambat". Teriak lucy dari luar kost.

"Iya iya sebentar lagi"

Aku melewati gerbang sekolah untuk pertama kalinya.  Bau bau anak sekolahan telah tercium oleh hidungku. Suasana sekolah yang sudah lama sangat aku rindukan. Kalau teringat akan sekolah jadinya aku teringat masa sekolahku dulu.  Masa yang penuh dengan tugas,  teman,  guru dan cinta.

"Ohayou gozaimasu sensei". (Selamat pagi guru) sapa salah satu siswa.

"Ohayou ". Jawab akame dengan senyum terindahnya

"Sensei , nanti masuk ke kelas kami kan? "

"Sensei belum tahu.  Kita lihat nanti keputusan kepala sekolah".

Suasana pagi itu sangat sejuk. Semua siswa siswi sedang bercanda gurau sebelum mengikuti proses belajar mengajar.  Burung burung berkicauan seakan membawa kabar gembira.

Bel pun berbunyi menandakan saat akan dimulai proses belajar mengajar.

"Halo akame". Sahut seorang guru

"Halo sensei " jawab akame

"Oh iya . Perkenalkan nama ibu Bunga Indriati.  Panggil saja dengan sensei Hana (ibu bunga) "

"Perkenalkan nama saya Akame" jawab akame dengan senyuman

"Oh iya,  selama kamu pelatihan lapangan disini saya akan menjadi guru pendampingmu. Jadi mohon kerja sama nya akame. Kamu akan mengajar di kelas XI TP (Teknik Permesinan) ".

"Ok baik bu.  Saya akan berusaha melakukan yang terbaik".

"Ok baiklah.  Sudah saatnya kita masuk kelas akame.  Anak anak pasti telah lama menunggumu"

Kenapa jantungku berdegup kencang begini. Rasanya mengalahkan denyutnya pada saat dekat sama hitomi.  "Ayolah akame kamu pasti bisa" batin akame dalam hati

"Selamat pagi anak anak" sapa sensei Hana kepada siswa siswi

"Selamat pagi sensei" jawab siswa siswi dengan semangatnya

"Mulai hari ini kita semua telah kedatangan guru sementara yang akan mengajari kalian kimia.  Jadi ibu mohon kalian bisa tertib dan disiplin selama beliau mengajar di kelas ini.  Oke sensei akame silahkan perkenalkan dirimu".

"Selamat pagi anak anak" sapa akame dengan semangatnya

"Selamat pagi sensei" . Jawab anak anak dengan semangat sekali

"Perkenalkan nama ibu akame.  Panggil saja dengan sensei akame.  Mulai hari ini ibu akan mengajar kalian dengan mata pelajaran Kimia. Pelajaran yang sangat menarik dan menyenangkan bagi ibu".

Tiba tiba dari salah seorang ada menunjuk tangan ke atas dan bertanya

"Ibu sudah menikah atau belum menikah". Tanya seorang siswa dengan penasaran

"Ibu belum menikah" jawab akame dengan senyuman

Seorang murid yang lain bertanya

"Kalau begitu pacar ibu siapa?"

"Ibu belum ada pacar " jawab akame dengan lantang padahal sudah ada pacar

"Awas loh sensei hilang pacarnya. Disini aja dibilang gak ada pacar tapi diluar Sekolah ngakunya ada pacar. "Ledek seorang siswa

Satu kelas tertawa

"Eh eh eh kalian ini.  Pertanyaan kalian apa tidak ada yang lain hah?" sensei Hana mencoba menenangkan suasana

"Sudah sudah sudah ibu tinggalkan kalian dengan sensei akame.  Selama sensei akame mengajar tolong jaga sikap kalian . Dengar tidak! " teriak sensei Hana bagaikan beruang mengamuk

Sensei Hana pun meninggalkan kami dalam kelas.

"Anak anak sudah sampai mana pelajaran kimia kalian? "

"Sudah sampai dengan pelajaran asam dan basa sensei"

"Baiklah sensei akan mengulang kembali mengenai asam dan basa"

"Asam dan basa adalah suatu larutan...  Suatu la... ruuuu... taaaann "

Aih matilah aku.  Kok bisa lupa aku mengenai materi ini.  Ayolah akame jangan buat malu di kelas ini.

"Sensei . Asam dan basa apa artinya? "

Jantungku berdebar debar kencang.  Aku harus bagaimana???

To be continue

Jangan lupa di vote ya readers
Maaf baru bisa di update sekarang karena kemarin lagi sibuk sibuknya hihihi

FB : Dimas Nugroho P W
Ig : @mrdimdim123
Line : dimasnugraha133

Love Is Your LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang