chapter 4

72 9 5
                                    

Kringgg kringg kringgg

Bel pulang tanda pulang sekolah berbunyi,Asyila pun langsung menghubungi Aldo menggunakan handphone nya.

"Halo" jawab Aldo.

"Lu dimana" tanya Asyila.

"Gue di parkiran ,lu kesini aja cepetan gak pake lama"perintah Aldo .

Tutt Tutt Tutt

Aldo langsung menutup telpon nya.Dan Asyila pun langsung berlari ke parkiran.

Sesampainya diparkiran.

" Sorry gue lama"ucap Asyila.

"Nyadar lu kalau lu lama?" ucap Aldo ketus.

"Yaudah sih kan gue udah minta maaf" jawab Asyila

"Yaudah cepetan masuk ke mobil gue" suruh Aldo.

"Ini orang bunglon apa ya berubah- rubah sifatnya,tadi pas istirahat baik,eh sekarang ketus lagi" batin Asyila.

"Eh lu gk mau masuk?" tanya Aldo dan mebubarkan lamunan Asyila.

"E-eh i-iya " jawab Asyila gagu.

Merekapun memasuki mobil .

Di dalam mobil terjadi keheningan cukup lama dan Aldo pun berbicara melepaskan keheningan di antara mereka.

"Lu tadi nangis kenapa?" tanya Aldo.

"Masa lalu gue hadir lagi di hidup gue" jawab Asyila.

"Maksud lo?" tanya Aldo penasaran.

"Dia adalah mantan pacar gue pas gue masih SMP,dia mutusin gue setelah gue berjuang demi dia pada saat itu dia minta putus dan gue gk mau kalau harus putus sama dia dan pada akhirnya dia membuat perjanjian kalau gue berhasil memenangkan lomba taekwondo tingkat nasional dan mrndapatkan predikat atlet terbaik singkat cerita gue berhasil memenangkan sekaligus mendapatkan predikat Atlet terbaik tapi dia tetep mutisin gue dan alasannya adalah dia bilang kalau sebenarnya dia gk pernah cinta sama gue dan dia bilang kalau dia nembak gue cmn gara - gara dia kasian ama gue karena gue ngejar-ngejar gue,dan gue sakit hati dengan dia sampai sekarang luka itu belum kering"ucap Asyila menjelaskan dan satu air mata lolos jatuh dari mata Asyila.

" Lu gak usah nangis gue yakin ada cowo yang lebih baik dari dia dan lebih menghargai cinta lo dan lebih tulus cinta sama lo ,jadi lu gk usah khawatir"ucap Aldo menenangkan.

"Makasih ya do " ucap Asyila tersenyum  tulus kepada Aldo dan Aldo pun membalas tersenyum tulus ke Asyila.

"Gue suka liat lu senyum la,cantik" batin Aldo.

Gak lama kemudian mereka tiba di rumah Asyila Dan Asyila pun turun dari mobil Aldi dan tidak lupa dia berterimakasih kepada Aldo.

Dia pun langsung ke kamarnya sesampai dikamarnya dia langsung ganti baju dan berbaring .ketika dia berbaring hp nya berbunyi dan ternyata itu panggilan dari Syafa.

"Halo " kata Asyila.

"La gue ke rumah lu ya sekarang" kata syafa.

"Iya " dan diapun langsung menutup telphonenya.

Tak lama kemudian kamar Asyila terbuka dan menampilkan syafa disana.

DoSyiLaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang