Lelaki Berwajah Manis

Dosakah aku?

Dosakah aku yang semakin berharap?

Dosakah aku yang berlebihan mengagumi sosoknya?

Dosakah aku menyimpan perasaan ini ya rabb?

Perasaan apa ini??
Kenapa dalam sekali?
Kenapa aneh begini?

Aku tak berani menyebutnya cinta,tapi rindu ini,,?

Ada apa ini sebenarnya?

Aku bahkan tak punya daya menepis rinduku sendiri,wajahmu semakin jelas,dan aku melihatmu tersenyum! Indah sekali ciptaanmu tuhan!! Aku menginginkannya,cukup egoiskah aku untuk sanggup melakukannya? Huh,siapapun,tolonglah! Tolong tuntun langkahku,ini bukan lagi tertatih,tapi kakiku tak bisa berjalan! Aku seperti silumpuh yang kehilangan tongkatnya,apa aku bisa berjalan tanpa tongkatku? Rasanya mustahil! Aku tak sanggup lagi memagari rindu ini,sudah saatnya aku melepaskannya,membiarkan ia mencari tuannya sendiri, oh rinduku! Malang sekali nasibmu? Harus melawan benda tak kasat mata yang bernama "jarak"! Yang hanya bisa tersenyum tanpa pernah tau betapa marahnya aku saat dia menghalangiku memandang wajahnya,

Betapa terganggunya mataku dengan kahadirannya!

Dosakah aku ya rabb?
 
  Sendiri menahan degup jantungku yang semakin cepat setiap detiknya,mengusir setiap hasrat tak berwujud,sendiri menyulam tiap pecahan wajahmu, akkhhh,demikian aku hanya ingin berlari,tanpa peduli apa yang ada disekitar,berlari dan sekali lagi berlari,kemudian ku fokuskan pikir pada garis finish yang masih samar-samar,tertutup kabut,semakin gelap dan sekarang menghilang,dulunya aku berpikir dengan berlari aku bisa lepas dari segalanya,nyatanya tidak,lihat mereka! Mereka juga berlari sepertiku,bedanya adalah mereka hanya menatap finish tanpa ragu dengan cahaya finish yang entah berwarna apa,tanpa ragu dengan kegelapan sekitar,mereka terus berlari,tapi kenapa hanya aku yang masih tertinggal jauh?? Dengan terus mengelus lembut rindu ini apa dia akan menemuimu?? Tidak,bukankah dulu kita di pertemukan oleh takdir,maka sekarang kita juga di pisahkan oleh takdir,bukankah tuhan tak pernah menciptakan sesuatu yang kebetulan!

 
"Manisku"