“Taemin ah…”
“Saranghaeyo Min Jung…”ucap Taemin dan ikut merebahkan diri di samping Min Jung.
Min Jung terdiam, Taemin kembali mencium bibirnya sekilas.
“Apa kau lelah Min Jung..?”tanya Taemin.
“Ani..”
Taemin mulai beranjak dari tidurnya dan duduk di hadapn Min Jung.
Ia mulai menjilati cairan yang ada di Ms.V Min Jung.
“Ahhh…Taemin Ah…”desah Min Jung ketika Taemin menjilati Ms.Vnya.
Taemin berhenti menjilati Ms.V Min Jung.
Ia lalu menindih tubuh Min Jung.
“Aaahhh…”ucap Min Jung saat Taemin menindihnya.
Taemin mengarahkan juniornya ke Ms.V Min Jung.
Mengeseknya ringan. Dan membuat desahan Min Jung menjadi-jadi.
Taemin berusaha memasukkan juniornya ke Ms. V Min Jung.
Min Jung sedikit berteriak ketika junior Taemin menyentuh selaput daranya.
Min Jung yang merasa kesakitan saat itu, menggelinjang hebat di bawahnya, tangannya kuat meremas seprai tempat tidur.
Taemin yang melihat Min Jung kesakitan mulai mengeluarkan juniornya yang belum masuk seutuhnya dari Ms.V Min Jung.
“Taemin….???”tanya Min Jung seraya mengatur nafasnya.
“Kau kesakitan ya..Maafkan aku…”
“Aku gapapa kok… Aku bisa tahan…”ucap Min Jung meyakinkan Taemin.
Taemin kembali memasukkan juniornya pada Ms.V Min Jung. Kali ini Min Jung berusaha menahannya.
Ia meremas kuat-kuat seprai tempat tidur.
Taemin terus berusaha memasukkan juniornya. Ia menggerakkan pinggulnya untuk memudahkannya masuk.
“Kamu masih sempit aja ya Min Jung..”
“Aahhhh….Taemin ahhhssshhhh…”
2 jam Taemin melakukannya hingga akhirnya Juniornya masuk sepenuhnya di Ms.V Min Jung.
Ia mendiamkannya disana agar Ms.V Min Jung terbiasa. Ia mengusap keringat di kening Min Jung.
Dan mencium bibirnya sekilas.
Ia kembali ke permainannya.
Ia mulai memaju mundurkan juniornya di Ms.V Min Jung.
Ia memaju mundurkan juniornya dengan tangannya yang lihai meremas-remas payudara kanan Min Jung.
Taemin melihat rona kesakitan dari Min Jung dan mencium bibirnya dengan maksud mengurangi rasa sakitnya.
Ia terus menggenjotnya dan semakin cepat.