Siksaan

286 31 5
                                    

15 Desember 2016  18.00
Kau terbangun dari tidur nyanyak mu. "Ku kira betul ada yang menyelamatkan ku,sial" kau tidak dapat melihat apa apa,semuanya gelap karena matamu di tutup. Tiba tiba pintu dari kejauhan terbuka. Buram sekali karena kaca mata mu sudah pecah tadi
"Hai anak manis,bagaimana keadaan mu? Pasti berjauhan dari orang tua yah" ketahuan itu pasti reo
"Oi hanamiya,lihat saja ayah ku pasti akan datang"
"Terserah kau saja tapi aku ingin menyuntikan ini"
"Jangan macam macam dengan ku" ucap mu
"Ini tidak berbahaya kok. Ini hanya akan membuat pita suara mu tidak berfungsi selama seminggu dan membuat saraf tubuhmu menegang sehingga ketika ku siksa kau akan merasakan sakit ynag amat sangat" ucap nya
"Sialan kau,hanya karena dendam pekerjaan kau sampai seperti ini"

Oi haruka munculah di saat yang tepat
"Tidak mau,urus saja kerjaan mu sendiri. Kau sudah menolak kehadiran ku"
Haruka,kumohon haruka
"Ku bilang tidak ya tidak"
Sialan kau dasar

Lalu reo menyuntikan nya tepat di leher mu,rasanya suara mu bagaikan di tutup oleh selaput,badan mu seperti mengeras karena terlalu tegang. Lalu tangan reo menyentuh dagu mu.
"Anak manis,tahan lah rasa sakit mu seperti menahan rasa salit yang di berikan ibumu" lalu kau merasakan ada benda dingin yang mendekaki kaki mu,dan di cabutnya kukumu. Kau menangis,muka mu memerah karena sakit,kaki mu meronta yg akhirnya lecet pada pegelangan kaki mu. Mulutmu berusaha mengeluarkan suara tapi sia sia,suara seperti dicabut dari tenggorokanmu. Lalu kau pingsan karena tidak tahan.

16 Desember 2016. 01.15 pagi
Kau terbangun dengan kaki yang berdarah,dan kau lapar. Tapi kau bisa apa,seluruh badan di ikat dan kau ingin makan.
"Aku baru ingat kau belum makan" ucap hanamiya
Lalu kau mengangguk dengan mata tak tentu
"Nih aku suapi,tadi ini sisa sisa makanan kami saat makan malam" lalu dia menyuapi mu dan kau membuat ekspresi mengapa kau membantuku.
"Kau bertanya kenapa aku ingin membantumu? Alasannya satu,aku hanya suruhan reo. Reo bekerja sama dengan grisha,ayah eren dan mereka ingin sekali menghancurkan klan ackerman,mereka hanya tidak suka dan tidak punya alasan yang pasti mengapa membenci kalian" lalu kau mengangguk dan menuduk dan tiba tiba ada yang masuk
"Wah hanamiya sudah berani melawan yah,kan sudah ku bilang kita akan membuat jalang ini terbunuh" ucap hanamiya
"Lebih baik kita hentikan ini,lihat rambutnya sudah memutih setengah. Kau mau menyiksa orang yang hampir terkena syndrome marie antionette?" Ucap hanamiya
"Lawan aku" ucap reo
"Huh?" Hanamiya tak mengerti
"Lawan aku. Jika aku menang akan kusiksa habis habisan jika kau menang kau boleh membebaskannya"
Lalu mereka bertarung hebat di luar ruangan. Sedangkan yang ada di rumah mu
"Bakashi,kerja mu itu apa?" Teriak kuroko dengan beraninya
"Aku bekerja bodoh,kau kira apa yang aku lakukan" balas akashi
Semenjak kau menghilang,aura rumah menjadi dingin karena 6 bodyguard mu bekerja nonstop,untuk mencari mu dan mereka juga sangat kesal
"Kita telpon tuan levi saja nanodayo"
"Hah? Kau serius? Kau saja yang telpon,aku tak mau dimarahi" ucap aomine
"Maksud ku bukan aku yang bicara nanodayo,tapi akashi" lalu ke lima orang itu menengok ke akashi
"Baiklah baiklah dasar"
Lalu akashi mengambil ponselnya dan menelponnya
A:selamat sore tuan levi
L:sore,ada apa?
A: tuan levi sedang ada dimana?
L: ikebukuro
A: apakah tuan levi bisa pulang sekarang?
L: memangnya ada apa?
A: kumohon jangan marah,oujo sama di culik
L: tidak apa,aku sedang bersama orang yang tepat untuk mencarinya
A: siapa tuan?
L: yang pasti oujo sama mu akan bertambah satu,baiklah ku tutup telponnya
Tutt tutt tutt
"Kalian berhutang busi kepada ku" lalu ke lima orang itu mengangguk

Levi pov
"Izaya,mulai hari ini nama mu akan menjadi izaya ackerman"
"Aku sudah tau,ayah"
"Kau tak marah?" Tanya ku
"Tidak,katanya juga aku punya kembaran. Memang benar?" Tanya nya
"Ya, namanya (name) ackerman. Dan dia adalah adik mu"
"Ohh, mangaa yang enak untuk di jailin"
"Izaya,tolong bantu adik mu yang di culik"
"Baiklah baiklah"
Levi pov end
Kuroko pov
Kami semua sudah berkerja untuk oujo sama selama 2 bulan dan oujo sama tidak pernah memperkerjakan kami bagaikan majikan tapi leader,dia berusaha untuk mencapai tujuannya bersama kami,dan kami semua bahkan sering makan bersama dalam satu meja,kami juga sering bercanda walaupun bercandaan oujo sama terkadang gelap,bahkan kami tidak tahu oujo sama sedang bercanda. Kami menjadi sayang kepada oujo sama karena sudah seperti di ajak kedalam keluarganya dan tuan levi seperti ayah kami,dia mengetahui batasan batasan kami walaupun perkataannya sarkastik sekali,tapi kami tidak terganggu.
Kuroko pov end
Dari hasil pertarungan hanamiya dan reo ternyata hanamiya kalah dan... Reo menang. Kau sudah siap mental.
"Hai hai,gadis cantik,lihat aku sudah membawakan air dingin" lalu dia menyiramkannya ke tubuh mu. Dingin sekali karena ini masih sangat pagi. Lalu dia mencium mu ganas,kau menolak untuk membuka mulut agar reo sialan ini tidak kurang ajar, tapi lidah reo mencari celah untuk masuk. Karena kau tidak membuka mulut mu akhirnya ia menggigit bagian bawah bibir mu,kau tidak menyerah walaupun bibirmu berdarah. Kau tetap menutupnya.
"Berani juga kau menolak ku" lalu dia mencekik leher mu sampai kau sesak nafas,mukamu memerah. Kau menangis deras.
"Puas kan aku jika kau mau di bebaskan" tapi kau menggeleng dan ia mencekik mu semakin keras
"Percuma meminta kepada mu" lalu ia menjatuhkan mu. Kau hanya bisa menunduk lemas. Tiba tiba reo melpaskan ikatan kakimu, lalu tangan mu di rantai dan rantainya ia tarik. Sudah seperti binatang peliharaan. Rantai yang di pegangnya di ikat kan di langit langit sehingga kau sekarang berdiri dengan tangan terikat ke atas.
"Lihat tubuh indah mu ini,akan lebih indah kagi kalau kau berdarah dan tentu saja mati" kau melotot kaget tiba tiba ia mencambuk punggung mu keras,kau menangis lalu ia mencambuk mu lagi dan ajaibnya suara mu keluar kencang "arghhhh bego kau" ucap mu sambil tertunduk dan tersenyum licik.
"Ternyata obatnya tidak berfungsi yah. Baiklah,akan kutambahkan lagi"lalu reo mengikatkan kain di mulutmu sambil menyuntikan setengah.
"(NAME)/oujo sama/(NAME) sama" ucap gerumulan orang di pintu dan suara gebarakan pintu di buka.
"Mau menyelamatkan wanita bodoh ini yah? Bagaimana dengan ini"
Lalu reo mencambuk mu yang menghasilkan suara erangan yang keras.
"Makoto" reo lalu berbalik dan menghadap akashi yang mendekat.
"Bersujud di kaki ku" tiba tiba reo terjatuh dan tidak bisa berdiri
"Begini seharusnya mata mu bertemu dengan kami semua"
"Sia.."
"Diam,suara mu tak pantas terdengar di telinga ku sampah. Daiki habisi sampah ini"
aomine pun maju dan menghabisi hanamiya bersama. Tiba tiba rambutmu menjadi putih total.
"Apa yang terjadi dengan oujo smaa?" Tanya kuroko sambil berlari kecil ke arah mu
"Turun kan dulu nanodayo" lalu midorima,kise,kuroko berusaha untuk merusak rantai itu. Sedangkan murasakibara menjaga pintu depan.
"Hebat mereka ini" gumam levi lalu kau pun terlepas dari rantai
"Bawa ke rumah biar kupriksa nanodayo" ucap midorima sambil membetulkan kacamatanya
Lalu kuroko menggendongmu ala bridal style dan kise melepaskan jasnya untuk kau pakai karena bajumu sudah robek karena cambukan tadi.
Kau di bawa kerumah.
Saat di perjalanan kau di senderkan ke pundak akashi sambil akashi merangkul mu.
"Sumimasen tuan levi,bukannya kami ingin memasuki privasi oujo sama tapi siapa oujo sama kedua kami?" Tanya kuroko
"Dia sudah ada di rumah" lalu di bals dengan anggukan mengerti.
Sampailah kau di rumah. Kau langsung di bawa ke kamar dan midorima di dlaam kamar juga sedangkan yng lain di luar.
'Tidak ada tanda tanda kehidupan selain kami' ucap akashi di dalam hatinya.
'Aneh' ucap aomine lalu midorima keluar dari kamar.
"Apa yang terjadi dengan anak ku?" Tanya levi
"Ia terkena marie antoinette,ia akan menjadi hambar perasaan,mudah depressi,tentu saja juga rawan perasaan sedih tapi karena oujo sama minim ekspressi jadi yg terlihat hanya hambar perasaan dan depressinya nanodayo" ucap midorima
"Bagaimana menyelamatkannya shintarou" ucap akashi
"Untuk menyembuhkannya membutuhkan waktu yang cukup lama,karena untuk membuka otak yang mati setengah itu sangat susah,harus di lakukan perlahan" ucap midorima.
"Baiklah pergi kalian" ucap levi langsung masuk kamar mu
Saat levi masuk,kau sedang mengganti baju mu.
"Woyyy" ucap mu kasar reflek dan levi juga reflek menutup pintunya,dihadapkan juga oleh pertanyaan kenapa oleh bodyguard mu.

"Hahahahahahaha,adik perempuan ku sakit yah" ucap seseorang di pegangan tangga sedang berdiri dpsambil berjalan dan menyeimbangan kakinya.
"Dare ka?" Ucap kuroko
"Watasi no namae wa izaya ackerman"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 03, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kiseki no sedai(bodyguard) x reader (boss)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang