PEWARIS

22 7 0
                                    

09/01/2017

ALVIN INI UDAH JAM BERAPA GAK SEKOLAH!!! teriak mama ku yang mengakibatkan burung-burung yang tidur terkejut dan terbang tidak beraturan.

"Eh..." karna terkejut aku langsung berdiri di ranjang ku saat ku toleh jam sudah 5 pagi.

" akh ma di kirain udah jam berapa sampe teriak gitu " ucap ku karna sedikit kesal aku di teriaki di mana fajat belum terlihat.

" Emang mau bangun jam berapa!? " jawab mama membentak.

" iya iya deh " aku menimpali perkataan mama ku karna memang aku harus memasak karna itu sudah kebiasaan jika hari sekolah aku akan bergantian memasak untuk sarapan aku dan adik-adik ku walau aku bergantian dengan adik ku yang pertama.

Aku memuliki 2 orang adik yang pertama laki-laki bernama Rendy Alexander ia memiliki rambut hitam sedikit pirang bermata sedikit coklat berumur 12 tahun menurut bapa ku, kami masih sedikit keturunan belanda meskipun rambut ku hitam hanya mata ku saja yang sama dan yang kedua Elfridayanti kulitnya putih rambutnya hitam kemerahan bahkan pernah saat di sebuah mall adik ku ini hasil perselingkuhan dengan bule padahal tidak.

"CID OCID[1] BANGUN GA SEKOLAH, LIBURAN UDAH KELAR SEKARANG TANGGAL 9. BANGUN GC !! [2] " aku membangunkan adik ku yang tidur di sebelah ku dengan sedikit menendang-nendangnya pelan, namun karna aku terlalu bersemangat dia jadi jatuh dari ranjang.

BUKK

" apaan sih bang biasa aja kali. Tampol[ nih " ucapnya emosi karna terjatuh.

" slow aja kali cid, udah sono masak sekarangkan giliran mu. " ucap ku mununjuk-nunjuknya selesai merapikan tempat tidur kami .

" apaan dih bukannya sekarang giliran abang ? " tanyanya

Begitulah pertengkaran yang biasa terjadi dan akhirnya adik ku yang tetap memasak karna jurus andalanku.

###

Kini aku sudah sampai di sekolah berkat ngbeng[3] naik sepeda motor Satria F. Sesampainya aku di dalam kelas aku di sambut oleh dua orang teman ku yaitu Norma dan Wahyu. Sedikit info Norma itu satu-satunya murid perempuan di kelas ku XI TM[4], ciri-cirinya tidak tinggi hanya sebahuku yang tinggiku 170cm, bermata hitam dan selalu mamaki kerudung. Kalau Wahyu rambut hitam pendek dan badan sedikit kurus.

" Hai Vin gmna nih liburan ? " Norma menyapa ku.

" Biasa aja hanya membaca Novel dan Komic di rumah " Balas ku dengan menduduki kursi ku tepat di depan meja guru.

" Oi... Vin kau sudah dapat pakaian Jokernya? " Wahyu bertanya dan menghampiri ku.

Aku memang menyukai Karakter Joker karena sifatnya yang tenang dan dapat tertawa dalam masalah meskipun banyak yang menganggap dia gila.

" Belum nih..., Susah nyarinya. " Ucapku.

" Oh iya Vin aku ingin memeberi tahu sesuatu. " Ucapnya berbisik.

" Apaan ?" jawab ku penasaran dan menaikan sebelah alis ku.

" Kau taukan Kakekku !!! " kembali ia berbisik.

" Iya yang waktu itu kauceritakan kan?. bisa lebih cepat, sebentar lagi Upacara " Aku mulai malas karna ia terlalu berbelat belit.

"Oke oke. Jadi aku di beri sebuah kotak waktu umur ku 8 tahun aku pernah di berinya hadiah yaitu sebuah kotak yang berisi sebuah lempengan seperti gantungan kunci dan sehelai kertas " Jelasnya.

" Terus apa hubungannya ?? " Potong ku sudah tidak sabar.

" Slow dikit napa?. Jadi di kertasnya tertulis aktifkanlah kontrak dengan Flet yang bersama kotak ini gunakanlah sebaik mungkin dan untuk mengaktifkannya ucapkan ENABLE CONTRACT jadi begitu. "Jelasnya

Magic In Indonesia : Flet SpiritTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang