Nanda pov
"Apakah Ayah sadar setelah aku berkata seperti itu pada Ayah?"tanyaku dalam hati ketika aku melihat Ayah dan Bunda berpelukan.*kaya teletabis aja berpelukan:)*
Aku tidak tau lagi harus bagaimana caranya supaya Ayah dan Bunda berubah,Aku hanya bisa berkata seperti tadi saja karna itulah isi hatiku yang ada dalam hatiku dan pikiranku selama ini.
Ketika aku bangun dari tidurku ternyata sudah pagi,aku mengambil handuk dan ke kamar mandi yah pastinya untuk mandi.
Selesai mandi aku mengambil minum di atas nakas dan aku melihat sepucuk surat tergeletak di atas nakasku dan tertera nama Ayah dan Bunda.
To=Ananda tasya alvia pratam
From=Ayah dan BundaMaafkan Ayah dan Bunda yah nak,Ayah dan Bunda sangat minta maaf karna sudah bersikap seperti ini pada kamu nak.
Nanda....
Ayah sangat menyesal karna Ayah tidak bersungguh-sungguh dalam mendidikmu.
Dan Bunda juga minta maaf karna Bunda selalu mengabaikan mu nak.maafkan Bunda dan Ayah ya nakKami akan berubah demi kebaikanmu nak
Kami akan merubah sikap kami padamu.Ayah dan Bunda berjanjji tidak akan mengulanginya lagi
Salam Ayah dan Bunda
.............Aku menangis membaca isi surat ini,aku tidak menyangka perkataanku kemarin bisa merubah sikap orangtuaku menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Aku tersenyum bahagia,dan entah mengapa tiba-tiba kepalaku sangat pusing,aku hanya berfikir"mungkin efek menangis seharian kali yah"kataku dalam hati.
Aku mengambil obat di laci dan meminum obat itu supaya rasa sakitnya hilang.
Ketika aku turun untuk menonton TV dan entah kenapa Ayah dan Bunda tersenyum padaku,aku membalas senyuman mereka.
Aku memutuskan untuk berbicara duluan."morning Ayah Bunda" sapaku pada Ayah Bunda dan aku memeluk mereka yang kebetulan mereka sedang bersebelahan.
Aku sangat bahagia karna mereka sudah berubah dan lebih sayang padaku.
"Morning to sayang"jawab Bunda.aku hanya tersenyum."Ayo sarapan dulu"
"Iyah nda"jawabku.Selesai sarapan aku izin pergi ke toko buku karna aku ingin membeli Novel.
"Ayah Bunda aku izin ke toko buku yah"
"Mau ngapain?"tanya bundaku."yah masa Bunda gk tau sih,klo ke toko buku yah pasti mau beli buku lah nda masa beli garem"jawabku sambil membuang muka pada Bunda."yasudah sana,tapi pulangnya jangan malam-malam yah"jawab Bunda."Iyah nda"
"Assalamualaikum Ayah Bunda"aku mencium tangan Ayah dan Bunda.Setibanya di toko buku aku bingung mau beli buku yang berjudul apa?karna semuanya menarik perhatianku.
"Yah masa aku mau beli semua yangku mau sih"gerutuku dalam hati."yasudahlan yang ini aja,sepertinya menarik,sinopsisnya juga bagus covernya juga bagus"
Aku sudah membeli buku,setibanya di rumah aku mengucap salam"Assalamualikum" hanya ada jawaban dari Bi Iyem.sontak aku bertanya pada Bi Iyem"bi kemana Ayah sama Bunda?"tanyaku."mereka sedang ada urusan mendadak non katanya"jawab Bi Iyem."oh ywdh deh aku ke kamar dulu yah bi.
Aku sangat lelah karna perjalanan tadi,aku memilih untuk tidur karna aku sangat lelah.
Sampai sini dulu yah gusy
Thanks yang udh follow aku dan membaca cerita aku 😊
KAMU SEDANG MEMBACA
DERITAKU
Spiritual-Anatasya Alviana -Aldo syarief pratam -Ananda tasya Alvia pratama