Chapter 23 - Jangan Mati

2.8K 213 2
                                    

Title : Red Sword - Warrior From The Past

Genre : Action, Fantasy

Author : Nekomia

===============

Pada momentum yang terlihat sangat tidak mungkin untuk menghindar, mengingat serangan kelelawar itu melesat cepat, tentu Azriel dan Olivia tak dapat beranjak dengan mulus. Namun di saat masa kritis di mana hanya satu detik menjadi pembatas sampai atau tidaknya serangan, dengan begitu cepatnya Olivia mengarahkan sasaran pada kedua laser dan melepaskan anak panah yang sudah ia tahan cukup lama.

"Jangan remehkan aku."

Dua panah antik yang menyala hijau seketika membagi diri menjadi ratusan dan hanya terfokus ke dua cahaya ungu. Sementara serangan Olivia menyebabkan ledakan dalam jarak beberapa sentimeter karena bertabrak, Azriel langsung mengeluarkan lingkaran perisai es sehingga ledakannya tak mengenai mereka.

Masih belum merasa aman, Azriel pun merangkul Olivia sambil menghentakan kaki menggunakan elemen angin sehingga mereka terlontar jauh.

"Ma-Maaf."

Azriel memasang ekspresi aneh yang agak tersipu merah.

"Kau memang ingin menikmati tubuhku, dasar penyihir mesum."

Olivia agak mendengus dan mengalihkan pandangan walau jelas pipinya terhias merah merona.

"Kau jangan salah paham, sebenarnya kau itu berat."

Azriel berkata agak sinis.

"Apa kau bilang!? Sudahlah, cepat mendarat."

Beruntung mereka tepat pada waktunya, sebab serangan laser kelelawar itu hanya terpecah menjadi beberapa lesatan oleh hantaman serangan Olivia dan juga berhasil menghancurkan perisai beserta seluruh duri es Azriel.

Selesai mendarat, Azriel melepaskan tubuh Olivia. Namun entah kenapa? Seketika Olivia terhuyung dan nyaris terjatuh, beruntungnya Azriel langsung menopang badan wanita tersebut.

"Kau tidak apa?"

'Eh, i-ini...'

Seketika wajah Azriel memerah.

"Kau...!"

Olivia jelas merasakan pegangan erat pada bagian dadanya.

"A-Aku..."

Azriel jadi gugup; Olivia mulai menoleh ke arahnya dengan ekspresi gadis kesal yang tersipu merah padam.

"Dasar penyihir mesum!"

Olivia melepaskan pegangan Azriel agak kasar.

"Ma-Maaf, aku tak sengaja."

"Sudah jelas kau mencari kesempatan dalam kesempitan."

"Eh, kalian sedang ngomongin apa, toh?"

Mereka berdua langsung berbalik, lalu didapatinya si perempuan aneh yang dengan cepat memukul perut mereka berdua.

Azriel langsung terjatuh karenanya. Tapi tidak untuk Olivia, dia langsung saja memegang tangan musuh yang menempel di perutnya dengan tangan kanan.

Musuh langsung merespon tindakan Olivia dan menyerang dengan satu tangan lagi. Namun Olivia mengelak lalu memukul tangan itu memakai panah elegan di tangan kirinya sampai terdengar suara retakan tulang yang aneh.

Dalam momentum badan musuh di depannya hilang keseimbangan, Olivia langsung menarik kepala dan menghantamkannya ke jidat perempuan berambut putih itu.

Olivia melepaskan pegangan lalu menendang perutnya sampai terpental. Tapi itu belum selesai, saat musuh masih agak melayang Olivia langsung menarik anak panahnya dengan kuat lalu melepaskan puluhan cahaya hijau yang melesat ke seluruh awak musuh.

Red Sword - Warrior From The PastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang