Ketua Aneh

1.3K 88 0
                                    

Setelah dari ruangan musik,Salsha langsung bergegas pulang menggunakan angkutan umum.Gadis itu masih memikirkan tentang ucapan Ashila yang menyebutkan si ketua eskul musik sangatlah ganteng,dia masih penasaran
bentuk si sosok ketua eskul musik itu,memikirkan perkataan Ashila membuat dirinya tidak sadar angkutan yang ia tumpangi sudah sampai di depan gerbang perumahan nya.

" Assalamualaikum...." ucap Salsha sambil mendorong pintu rumahnya dengat semangat.

" Waalaikumssalam,baru pulang dek?." Tanya Hellen.

" iya bun tadi ada urusan."

" Yaudah kamu langsung mandi terus ganti baju nanti turun kebawah buat makan malam." Tutur Hellen lembut,Hellen tau pasti putri kesayangan nya ini sangat capek dan butuh air dingin untuk menidinginkan badannya.

" Salsha ke atas ya bun." Ucap salsha berlalu naik ke kamarnya.

Setelah mandi dan ganti baju salsha mengecek I-phone nya yang sedari pagi tidak ia mainkan.I-phone tersebut pemberian ayah tercinta nya sebagai hadiah ulang tahun ke 16 tahun.Tidak ada notif dari siapa pun karena Salsha tidak memberi tahu apa pun kepada temen barunya tentang akun sosmednya,tapi mungkin salsha perlu minta id line Ashila untuk kebutuhan tanya-tanya tentang ketertinggalan materi disekolah baru nya.

Tokk.....tokkk...tokkk...!!!!!!

" Salsha disuruh bunda ke bawah." Ucap kakaknya,Gerhana.

"Iyaaa kak nanti salsha turun."

Salsha langsung bergegas menuruni anak tangga rumahnya menuju ruang makan.

Salsha PoV.....

" selamat malam semuanya." Sapa salsha berlari menuju kursi samping Gerhana.

" Night sayang." Balas Hellen&Hasdi secara bersamaan.

"Gimana tadi? Lo jadi keruangan musik?" Gerhana mencoba memulai obrolan.

" Iyalahhh jadi,tapi tadi pas masuk gua belum sempet ketemu sama orang yg namanya Aldi, malahan tadi gua ketemu sama cowok aneh." Kataku.kalau ingat orang itu agak sedikit kesel juga.

" Aneh gimana maksud lo?."kayaknya kakak gua penasaran.

" Aneh aja,masa dia tibatiba ada didepan gua padahal pas pertama kali gua masuk ke ruangan itu gak ada siapa-siapa."jawabku semeyakinkan,semoga aja kakak gua percaya.

" Mungkin itu bukan manusia." Lahhhh dia malah bercanda,yakali yang tadi ngomong sama gua sejenis hewan?sejak kapan hewan bisa ngomong?kakak gua mulai aneh.

" jadi kalau bukan manusia apaan dong?genderewo?."

" ya mungkin."bertanda apa ini?gua perhatiin ayah sama bunda diem-diem aja malahan doi senyum-senyum berduaan kagak ngajak gua,kenapa keluarga gua jadi begini yaa?jangan-jangan ini efek tadi gua pulang telat?OMG

Author pov.....
Keesokan harinya,
Tidak seperti biasa Salsha bangun sepagi ini,jam weekernya masih menunjukkan pukul 05:15 pagi biasanya dia bangun jam 06:30,rasanya salsha ingin cepat-cepat sampai sekolah.

" Morning all." Sapa Salsha.

" Morning to." Sapa orangtua salsha berbarengan.

Tikus & Kucing ( A L S H A )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang