BAB 1

31 6 0
                                    

Hari ini yaa seperti biasa, masuk sekolah.
Jadwal hari ini adalah aku yang samperin Latishia untuk berangkat ke sekolah, untung aja hari ini aku bangun jam setengah 5, jadi aku gak akan telat untuk jemput Latishia, dan aku gamau membuat Latisha menunggu karena Latishia emang gasuka banget kalo disuruh nunggu.

Pukul 04:30 aku terbangun karena mendengar adzan subuh yang sudah berkumandang, langsung saja aku mencepol rambutku dengan asal - asalan lalu aku menuju kamar mandi yang berada didalam kamar tidurku itu. Setelah selesai menggosok gigi dan wudhu, aku langsung sholat subuh berjama'ah bersama keluargaku di musholla kecil yang berada dirumahku, musholla kecil itu berada di lantai 1. Sesampainya aku dibawah, ternyata semuanya sudah siap untuk sholat, mereka hanya menungguku untuk memulai sholat nya.

Setelah sholat, kami melakukan rutinitas kami, yaitu membaca Al - Qur'an. Setelah membaca Al- Qur'an, aku kembali ke kamar untuk menonton tv dan memainkan hp sebentar. Saat aku melihat jam, jam sudah menunjukan pukul 06:00, langsung saja aku mandi.

Setelah mandi, aku langsung menggunakan seragam hari rabu ini. Setelah selesai menggunakan seragam itu, aku langsung turun ke meja makan untuk sarapan.

"Kei ayoo sini sarapan dulu.." ucap mama sambil menuangkan juice jeruk ke gelas.

" Iyaa maa.. " kataku sambil lari menuju meja makan.

Aku, mama ,papa , dan kakakku berbincang cukup lama tentang kuliahku nanti. Perbincangan itu menemani sarapanku dan keluargaku pagi hari ini. Setelah sarapan, papa dan kakakku langsung berangkat. Sementara aku masih di meja makan dengan memainkan hp ku.

Saat jam menunjukan pukul 06:45 aku langsung pamit ke mama untuk berangkat sekolah.
"Maa.. aku pamit yaa, mau berangkat sekolah" ucapku kepada mama.

"Iyaa, hati - hati ya Kei... Tapi kamu nggak bareng Latishia?"tanya mama padaku."

"Iyaa ini aku mau samperin dia dulu.." kataku pada mama.

"Ohh okee deh.. hati - hati yaa kei" kata mama.

Tanpa membalas perkataan mama, aku langsung pergi ke rumah Latishia. Kulihat Lakeisha sedang memakai sepatu nya. Aku bersyukur tidak terlambat untuk menjemput Latishia

" Latishiaaaaa!!!" Teriakku didepan pagar rumah Lakeisha.

" Apaaaaaa kei?!?!?" Teriak Latishia.

"Udah siap??" Tanyaku padanya.

"Udah nihh.. Ayoo berangkat" ajakku pada Latishia.

Setelah perbincanganku dengan Latishia, aku dan Latishia langsung menaikki mobil milik papa Latishia yang memang diberikan untuk Latishia agar Latishia bisa berangkat dengan mudah ke sekolah.

Diperjalanan memang cukup macet, tapi tidak terlalh macet jadi kami tidak telat ke sekolah.

Sesampainya di sekolah, aku dan Latishia langsung ke kelas. Di kelas memang sudah ramai, tapi gurunya belum masuk. Aku dan Latishia bersyukur karena tidak telat.

Saat pukul 08:00 guru kelas, kepala sekolah, dan seorang anak laki - laki pun memasuki ruang kelas. Semua mata yang ada dikelas pun tertuju pada seorang laki - laki yang masuk bersama guru kelas dan kepala sekolah.

" Selamat pagi anak - anak..." Ucap bapak kepala sekolah.

"Pagi pak.." jawab murid - murid.

"Hari ini kalian akan mendapatkan teman baru, ayo nak' perkenalan dirimu" ucap bapak kepala sekolah.

" Teman - teman perkenalan nama saya Marco Adnan, kalian bisa panggil saya Marco. Saya harap kalian mau berteman dengan saya." Ucap anak baru itu.

"Ohh namanya Marco" gerutuku dalam hati

Saat aku melirik Latishia, dia kaget melihat Marco. Saat aku tanya pada Latishia..

"Lat' kamu kenapa?" Tanyaku padanya.

"Ituu... Itu.. Marco!!" Ucap nya padaku dengan volume suara yang kecil dengan nada terkejut.

" Kamu kenal dia?" Tanyaku heran.

"Kenal!! Dia tuhh sahabat di tempat Les akuu" kata Latishia.

"Hah? Latishia punya sahabat selain aku? Berarti aku nomor 2??" Gerutuku dalam hati.

Dari tadi ternyata Marco sudah menyadari keberadaan Latishia, dan Marco pun melambaikan tangan pada Latishia.

"Ok Marco, silahkan duduk disana" perintah bapak kepala sekolah sambil menunjuk ke arah tempat duduk yang kosong.

"Ohh ok pak, makasih" ucap Marco pada bapak kepala sekolah.

Setelah itu, kami semua pun belajar seperti biasa.

Ps: holaa!! Ini cerita keduakuu... Kalo jelek maaf ya.. dan maavkeun kalo ada typo typo... Jangan lupa di vote..

The Unforgettable FriendshipWhere stories live. Discover now