Heol, I Falling to Nerd Girl [Chanyeol]

chapter 8

Hello I'm back ^^

Maaf uda lama gk update, soalnya banyak urusan jadinya gk sempat nulis hehehe

Okay langsung aja ya

Sorry error typo

Happy reading

•

•

•

•

•

•

Jongin POV~

Aku senang akhirnya Hyeneul noona menurut padaku

Aku berjalan mendekat kearahnya dan berjongkok didepannya

"Apa yang kau lakukan?". Tanyanya

Aku membalikkan kepalaku menghadapnya

"Naiklah, nanti aku akan membawamu sampai di ruang UKS". Ujarku yang sudah membalikkan kembali kepalaku

"Shiroe!!! Aku punya kaki sendiri untuk berjalan" balasnya

Aku berdiri dan menghadapnya, tak banyak alasan aku langsung mengendongnya dengan gaya bridal

"Hey! Hey! Apa yang kau lakukan?! Cepat turunkan aku!"

Dia terus membrontak meminta untuk diturunkan

"Diamlah atau aku akan menciummu".
Kata-kataku langsung membuat mulutnya bungkam

"Dasar gila!! Aku ini berat, nanti badanmu akan pegal". Ujarnya tapi tidak ada lagi gerakan

"Noona akan berat kalau badan noona lebih tinggi sedikit tapi sayangnya badan noona sangat mini". Ujarku dan membuatnya mendelikkan matanya

"Cihh!! Jangan mengejekku nanti kau akan terperangkap dalam pesona milikku baru tau"

Aku diam mendengarkan kata-katanya, dalam hati aku berkata 'aku memang sudah terperangkap olehmu sejak kita pertama kali ketemu'.

Melihat tidak ada pergerakan dan suara aku menjadi aneh, jadi kutolehkan kepalaku kebawah ternyata Hyeneul noona sudah tertidur

Bukankah aku benar? Dia itu sudah kelelahan tapi tetap saja keras kepala

Jongin POV end~

°

°

°

Yena Side~

Outhor POV~

Semuanya tampak panik menanti kabar dari kondisi Yena yang masih berada di ruang IGD

Tiba-tiba orang berjas putih yang sedari tadi di tunggu-tunggu keluar dari ruangan IGD

"Uisa-nim apa teman kami baik-baik saja?" Semuanya langsung menghampiri orang berjas putih tadi

"Dia hanya kedinginan dan hanya butuh istirahat".

Semuanya langsung menghela nafas lega mendengar kondisi Yena yang baik-baik saja

Uisa-nim berjalan menjauh dari mereka dan seketika membuat semuanya menjadi diam kembali, larut dalam pikiran masing-masing

"Ahh!!!" Tiba-tiba seruan seseorang membuat semuanya menghadap kerahnya