"Oh iya, kenalin gua Angga" ucap Angga.
"Oh iya, gua Icha"
"Gua balik ke kelas dulu ya" ucap Angga.
"Ya"
Kriinggg..Kriiinnggg
Icha pun kembali ke kelas.
Skip>>
Krriinngg....Kringg...Kringg
Bel pulang pun berbunyi. Siswa-siswi pun berhamburan keluar kelas.
"Cha, pulang sama siapa?" ucap Rayya.
"Dijemput kayaknya Ray"
"Oh gitu, yaudah kita ke gerbang bareng aja ya"
"Yuk"
Mereka berdua pun berjalan beriringan menuju ke gerbang.
"Yaudah, gua duluan ya, udah dijemput soalnya" ucap Rayya.
"Oh iya" ucap Icha.
"Bye, sampai ketemu besok"
"Yaa"
***
"SMS pak Ujang dulu deh" gumam Icha.
To : Mang Ujan
Mang, jemput Icha sekarang ya.
Terkirim. 14.00
Icha pun duduk di halte depan sekolah.
15 menit kemudian.
Tin...Tin
"Neng ayok" ucap mang Ujang.
"Oh iya mang" ucap Icha.
"Gimana sekolahnya neng?"
"Ya gitu mang"
"Betah ga kira-kira?"
"Mudah-mudahan betah deh mang"
"Duduk sama siapa neng?"
"Sama orang mang" jawab Icha dengan polosnya.
"Mamang juga ngerti, maksud mamang namanya saha neng"
"Oalah, namanya Rayya, mang"
"Oh, baik ga orangnya?"
"Baik kok, cantik juga"
"Oh, gimama tadi ketemu sama nak Joe?"
"Ga ketemu mang, mungkin lagi sibuk, jadi ga sempet buat nemuin Icha"
"Oh"
15 menit kemudian.
"Yaudah mang, Icha masuk dulu ya" ucap Icha.
"Oh iya neng"
***
"Assalamu'alaikum" ucap Icha.
"Wa'alaikumussalam" ucap bunda.
"Gimana sekolahnya nak?" tanya Bunda.
"Ya gitu deh bun, lumayan lah"
"Mudah-mudahan betah ya nak, yaudah kamu bersih-bersih dulu sana, nanti kita makan siang bareng, sekalian nunggu bang Mike pulang"
"Ok bun"
Kamar Icha >>>
"Duh, baru sehari aja udah lelah, ga ada apa ya, sekolah yang ga ngasih PR, yang ga bikin cape, ada ga ya?" gumam Icha.
"Kok gua jadi aneh gini sih?, hadeuh... efek lelah hayati" gumam Icha.
Hanya dalam hitungan menit Icha pun sudah terlelap.
•••
Tok, Tok, Tok
"Icha sayang, bangun nak, kita makan siang dulu" ucap bunda Icha.
"Ichaa"
Ceklek
"Oh tidur ternyata, kasihan Icha, sepertinya lelah banget" ucap bunda.
"Icha, bagun nak kita makan siang dulu, ayah sama bang Mike sudah nunggu di bawah" ucap bunda sambil menepuk-nepuk pipi Icha.
"Enghh, iya bun, nanti Icha kebawah" ucap Icha sambil bangun dari tidurnya.
"Yaudah kamu cuci muka dulu, sekalian ganti baju, kamu kalau pulang sekolah biasakan ganti baju dulu ya nak, jangan jadi anak yang jorok ya" ucap bunda.
"Ya bun, tadi Icha lupa, habisnya Icha cape banget"
"Yaudah iya, ditunggu di bawah ya"
"Sip bun"
•Ruang Makan•
"Tadi kamu di sekolah ketemu sama Joe ga, Cha?" tanya bang Mike.
"Gak bang, tadi Icha telpon juga ga aktif nomornya" jawab Icha.
"Oh"
"Kamu masuk kelas apa nak?" tanya ayah.
"Mipa XI B, yah"
"Oh, belajar yang rajin, tekun, jangan mengecewakan ayah dan bunda ya nak" ujar Ayah.
"Noh dengerin dek" ledek bang Mike.
"Itu berlaku buat kamu juga Mike" ujar Ayah.
"Hehe, iya yah"
"Mudah-mudahan ya yah" ujar Icha.
Skip~
"Ayah kita berangkat sekarang aja ya" ujar Icha.
"Loh kamu ga sarapan dulu nak, lagi pula masuknya masih lama nak" ujar Ayah.
"Icha bawa bekal aja deh bun, sekarang aja yah, soalnya hari ini Icha piket yah, Icha takut telat yah, ga enakkan masa anak baru telat yah" ujar Icha.
"Oh gitu, yasudah yuk kita berangkat, bang kamu mau bareng atau berangkat sendiri?" tanya Ayah.
"Sendiri aja yah" jawab bang Mike.
"Oh yasudah, hati-hati ya bang, jangan kebut-kebut bawa motornya"
"Ya sip yah"
"Bun, Icha sama ayah berangkat dulu ya" ujar Icha.
"Iya nak, hati-hati ya, belajar yang rajin ya" ujar Bunda.
"Iya bun"
Ayah dan Icha pun berangkat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorry (ONGOING)
Teen Fiction' Bagaimana perasaan lo? Saat sahabat kecil lo yang dulu perhatian, jail, ngangenin sekarang berubah. ' ' Berubah menjadi cuek dan jutek. Kita yang dulu selalu bersama sekarang berubah seperti orang yang tak saling mengenal. ' ' Sampai pada suatu sa...
