E N A M B E L A S

1.1K 44 16
                                        

Di bulan yang baru ini, Keysha dan Revan menjalani kisah sekolah nya dengan seperti biasa. Keysha yang sekolah diantar dengan Pak yusup, sedangkan Revan menggunakan motor ninja nya.

"Gue yakin gak belajar" ogeb yang sedang berbincang dengan sekerumpulan anak laki lain nya

"Pasti itu. Kita liat aja" ulung berkata yakin

"Kalo belajar, gimana?" Tanya pita yang mendengar perbincangan mereka "yaelah pit, kita udah dua tahun sekolah di mari. Masa masih gak inget" ulung berbicara dengan bahasa nyablak nya

"Gua mau nya belajar, biar bisa jadi dokter di Korea" katanya dengan antusias "korea mulu lu, korengan lu lama-lama!" Celetuk ogeb

"Cheer up baby..cheer up baby..." Pita kembali bersenandung dengan nyanyian asal Korea

"Tuh. Mulai lagi" timpal ulung sambil menatap pita dengan tatapan aneh

Tak hanya diam sambil menyanyi, pita menambahkan tarian—yang tarian nya berasal dari lagu itu.

Ulung hanya mendecak sambil menatap pita. "Apa lo!" Pita bernada tinggi

"Tuh abis joget, marah-marah" timpal ulung ke teman-teman nya

"Udah biarin aja, biar kurus tuh anak" randy tertawa kecil

"Kurang ajar lo! Gak boleh nyontek lu ke gue!" Ancam Pita "emang gue pernah nyontek ke elu?" Sindir Randy

Pita memutar bola matanya malas.

Suasana kelas kacau seperti biasa. Mayoritas di kelas sini memang gila semua, mau dari yang pintar sampai yang malas, mereka kompak dengan aksi konyol nya masing-masing.

Seperti biasa, Angga menjahili teman sekelas nya, apalagi yang perempuan. Kali ini dia mengusili Rahma. Saat rahma sedang meminum air putih, botol itu langsung di tarik oleh nya dan di taruh di meja.

"Dasar Sinting!" Koar Rahma yang baju nya sudah tertumpah dengan air

Angga hanya berjalan dan mencari mangsa lagi.

Yani yang sedang berdiri di depan kursi nya, langsung menarik kursi dengan pelan. Yani lalu duduk di kursinya, namun nihil, Yani malah terjatuh di lantai karena sebelumnya Angga menarik kursi nya agak jauh. Angga tertawa penuh kemenangan. Sementara Yani hanya menerima nasib nya.

Zidan, yang katanya sekarang sudah diangkat jadi ketua OSIS. Keysha tidak tahu, kapan zidan diangkat menjadi Ketos. Keysha hanya tahu dari mulut ke mulut.

"Jam satuuu.. Jam duaa.. jam tiga.. Kok gak datang-datang.. Jam empat.. Jam lima.. Jam enam.. Hari mulai gelap" seperti biasa Zidan bernyanyi dangdut dengan cengkok yang lumayan enak di dengar. Ia sedang bernyanyi menghadap ke arah cha-cha

"Aku diam-diam suka kamu..." Ejek Zidan yang mengganti lagu itu sambil menatap cha-cha dalam-dalam

"Apaan sih lu dan, enggak banget" dia memberikan ekspresi jijik dan dengan suara khas nya; pelan

"Ku coba mendekat, ku coba mendekati hatimu." Ejek nya lagi

"Ciee.." Sorak Keysha dan yang lain langsung ikut- ikutan sambil terus menatap ke Zidan dan Cha-cha

Zeit  (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang