Mereka berdua telah tiba di paris, baekhyun yang terlalu amag senang yang akhirnya ia tersandung sebuah batu agak besar yang membuat ia menangis karena sakit di bagian ehm dadanya
"Sakit chan" air mata baekhyun keluar semakin deras
"putri, kau sebaiknya hati hati, kau membuat dirimu terluka kan?"
"jadi kau menyalahkan aku? kau yang bersalah, mengapa tak mengatakan jika pergi liburan akan menyenangkan?" tangis baekhyun
Chanyeol ingin tertawa, ya putrinya sungguh menggemaskan.
"maafkan aku ya? ini benar benar menyenangkan bukan? jadi jangan menangis putri" hibur chanyeol
"tapi bagaimana bentuknya chanyeol?" air mata baekhyun berhenti, tapi kini ia tengah memegang kedua ehm dadanya
"jika itu yang kau tanyakan, kau sempurna" hibur chanyeol "dan jangan kau pegang okay, banyak yang melihatmu aneh" sambung chanyeol
"baiklah"
Sungguh kekanak kanakan sahabatnya itu, sungguh menggemaskan di mata chanyeol, tapi, apakah ia tak memiliki perasaan terhadap baekhyun?
=-=-=-=- =-=-=-=- =-=-=-=- =-=-=-=-
"kau ingin sekamar denganku?" kaget chanyeol
"yup, ini negara lain chan, bukan korea, aku ini cantik, bagaimana jika ada orang yang menguntitku?" narsis sekali
"Tidak ada yang ingin menguntit wanita bau sepertimu dan juga kau harus membayar pajak" ejek chanyeol
"pajak? jangan kau khawatirkan, aku bawa ini" satu kotak ice cream berperisa pisang ia sodorkan pada chanyeol
"pajak diterima!!"
"YOSH"
=-=-=-=- =-=-=-=- =-=-=-=- =-=-=-=-
Huhu ini ff pertamaku(curcol) maaf aneh, masih amatir, tinggalkan jejak okay?