Chapter 4

10 0 0
                                    

Tanpa kusadari ternyata hapeku telah bergetar beberapa kali yang menandakan ada lebih dari satu pesan. Ketika gue mengeluarkan hape dari saku baju, terlihat ada 3 pesan.

3 message from Zein Anwar

Kubuka satu persatu.

Aku lg mimpi ni dhibur sm km, My :D

Trus km nyanyi bwt gue. Suara km bgus bgt trnyata, My!

Hemmy? Km mrah sm aku?

Gue balas dengan,

Maaf, zen. Tlg jgn sms aku lg ya. Aku gk bs kyk gini trus. Allah slalu ngeliat apa yg aku lakuin sm km.

Lalu kusentuh tulisan send di layar. Dan terkirim. Kemudian muncul laporan terkirim. Kumasukkan hape ke dalam saku.

Astrid membuka bungkusan cemilan terakhir. Dan Ucha langsung mengambil segenggam keripik darinya. Kucubit saja pinggangnya, karena ia berpose merangkak ke arah Astrid yang berada di sebelah gue. Ucha mengaduh, Nia ketawa. Lina dan Sasha tidak mau ketinggalan. Astrid langsung merobek bungkus keripik tersebut dan membuat plastiknya terbuka lebar kemudian ditaruhnya ditengah-tengah kami. Dilla sigap mengambil bagiannya banyak-banyak. Gue tepis tangannya sehingga keripik yang diambilnya berjatuhan. Terus gue ambil keripik tersebut dan memakannya. Dilla mencubit lengan gue keras-keras dan gue dihadiahi cemberut yang luar biasa jelek darinya. Ucha ketawa. Tiba-tiba Lina menyuruh kami semua diam. Tongsis sudah ada ditangannya. Entah kapan dia mengambilnya.

Say keripiiik!! teriaknya.

Tanpa aba-aba resmi, kami memasang pose cantik-berkilau-kacau secara cepat. Lina mengambil beberapa foto. Setelahnya kami semua tergelak dengan pose masing-masing. Banyak komentar hina yang terlontar untuk gaya paling absurd. Tidak ada yang tersinggung. Senangnya memiliki satu sama lain. Kemudian kurasakan hapeku bergetar kembali.

From: Zein_Anwar

Km knp? Tiba2 jd gini maaf bgt klo aku ada salah sm km, My.

Langsung gue hapus semua pesannya. Meskipun enggan, mau nggak mau yang beginian harus selesai. Nggak perlu ada episode selanjutnya tentang gue sama Zein. Karena gue yakin, yang baik pasti akan dipasangkan dengan yang baik. Dan yang gue lakukan sama sekali bukan hal baik. Bukan berarti gue harus baik supaya dapet orang yang baik pula. Nggak. Tapi karena perintah Allah yang mengharuskan kita untuk jadi baik. Walau jalan lurus tidak selalu mulus, bismillah tetapkan niat dan beraksi!

Loved AloneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang