you and me . different !! [Hyungwonho]

V .

•
•
•
•
•
•
•
•
•
•

Setelah kejadian semalam, pagi ini Hyungwon dan Wonho tampak canggung satu sama lain. Sesekali mereka juga terlihat menghindari kontak mata secara bersamaan. Bahkan ketika didalam mobil hendak pergi bekerja mereka juga sama sekali tidak mengobrol.
Wonho terus saja menyetir mobilnya dan hanya melihat kedepan, tapi sesekali ia juga mencuri-curi pandang pada Hyungwon disampingnya.
Sementara Hyungwon terus saja melihat kearah samping jendela.

***

Hari ini banyak sekali pelanggan yang berdatangan. Bahkan bisa dilihat beberapa sebagian dari mereka adalah laki-laki. Sesekali mereka juga dengan sengaja menghampiri Hyungwon dan ingin meminta foto bersama. Dan Hyungwon hanya bisa tersenyum ketika mereka mulai mengajaknya berfoto.

Jooheon mengangkat ponsel dari balik sakunya. "Kenapa hyung?"

"Suruh Hyungwon keruanganku, sekarang!!" Nada bicara Wonho yang terdengar keras dibalik telfonnya.

Jooheon mendekati Hyungwon. Ia menepuk bahu Hyungwon dari belakang.
"Hyung.." panggilnya.

"Kenapa?"

"Kau disuruh keruangan Wonho hyung. Sepertinya dia sedang marah, nada bicaranya terdengar keras tadi" ucap Jooheon yang memberitahu Hyungwon.

"Oh..baiklah" sahutnya. "Terimakasih Jooheon ah.." lalu Hyungwon bergegas menuju lantai 2.

Tookk...tokk...

"Masuk"

Hyungwon membuka pintu dan segera masuk keruangan Wonho.
"Kenapa?" Tanyanya yang masih tampak berdiri dengan seragam rapinya.

Bukannya menjawab Wonho langsung berdiri dari duduknya dan berjalan kearah Hyungwon. Ia mendekati Hyungwon dan.. "apa kau meremehkanku?" Ucapnya dengan mendekatkan wajahnya ke arah Hyungwon.

Hyungwon memundurkan tubuhnya kebelakang. "Maksudmu?" dan tanyanya bingung.

Wonho lalu meletakkan kedua tangan pada pinggangnya. Ia berjalan mondar-mandir didepan Hyungwon. Bahkan sesekali terdengar umpatan-umpatan kecil keluar dari mulutnya. Ia juga terlihat memegang-megang kepalanya.

Tapi disisi lain Hyungwon cuma bingung menyaksikan Wonho yang mondar-mandir seperti setrika didepannya.

"Chaehyungwon.." Wonho mengacungkan jarinya kedepan wajah Hyungwon.
"Dengarkan aku" imbuhnya.

Hyungwon yang sekarang memautkan bibir tebalnya itu terlihat sangat manis didepan Wonho. Ia melihat Wonho dengan 'puppy eye' nya.

"Ya..yaa...hentikan..hentikan.. hentikan bersikap manis seperti itu. Bibirmu...matamu..hentikan.. hentikan..." ucap Wonho yang ingin memarahi Hyungwon tapi tak tega karena melihat expresi yang dikiranya sangat imut itu.

Tapi seolah tak mendengar Wonho berbicara, Hyungwon terus saja memautkan bibirnya. Bahkan dengan sengaja ia berkedip perlahan seperti kucing yang terlihat sangat manis ketika meminta makanan.

"Huufftt...." Wonho menarik nafasnya dalam-dalam. Ia menenangkan dirinya atas tingkah imut Hyungwon baru saja. Ia mengelus dadanya berulang kali.
S