Gadis Tembok

BAB 6

   Setelah pelajaran MTK selesai sekarang jam nya istirahat,salsa,nada,shera dan sazida keluar dari kelas nya karena ingin pergi ke kantin,saat keluar dari pintu salsa tersoktak,melihat andhika sudah berdiri di depan kelas salsa"sal,tuh andhika nya sudah menanti putri cantik nya"goda salsa"apaan sih lo nad"jawab salsa kesal"hmm,lo mau gak ke kantin sama  gua?"tanya andhika melerai salsa dan nada"eh tapi—"kata-kata salsa belum terselaikan shera sudah menjawab apa yang ingin salsa katakan"udah gak apa-apa kok sal,lu sama andhika aja,kita gak apa-apa kok"kata shera"eh,iya engga apa sal,slow aja"kata nada tiba-tiba"yakin gak apa-apa salsanya gua ajak ke kantin?"tanya andhika"ya elah dhik,slow aja kali,tapi lu jangan apa-apa in salsa,sampe salsa ada apa-apanya gua tabok lu sampai mental ke arab"kata nada"iya slow,galak banget si?"jawab andhika"kita-kita bukan galak,tapi kita berusaha jagain salsa"jawab sazida"ih,gua gak bakal kenapa-napa kok,gua bisa jaga diri kok"kata salsa"ya sudah,gua sama salsa ke nanti dulu ya,bye semua"kata andhika sembari menarik tangan salsa dan meninggalkan nada,shera dan sazida.
   Sesampainya di kantin salsa dan andhika langsung duduk di meja ke 3 tepat sebelah jendela yang menghadap ke danau yang berada di sebelah sekolahnya,dan kantin berada di lantai 3."lo mau makan apa sal?"tanya andhika sembari menatap mata salsa"hmm,gua mau roti keju aja"jawab salsa agak gugup,salsa gugup karena dia berada di kerumunan teman-teman satu sekolahnya dan saat ini salsa sedang bersama dengan seorang cowok"minumnya engga?"tanya andhika"boleh tuh,jus alpukat aja tapi es batunya jangan banyak-banyak soalnya gua agak mudah batuk"kata salsa menerangkan,sedangkan andhika hanya tersenyum dan meninggalkan salsa di meja kantin sendiri"kok tiba-tiba gua gugup si deket andhika?apa yang salah?gua gak bau ah,biasanya gua itu b aja sama andhika,tapi kenapa tiba-tiba gugup gini si?"batin salsa,tak perlu waktu lama,andhika sudah kembali membawa makanan untuk salsa dan untuk andhika sendiri,"nih makan yang lo mau"kata andhika sembari memberi sepiring roti isi keju dan segelas jus alpukat"makasih ya"jawab salsa agak gugup"kenapa ya,lo kalau deket gua muka lo kayak gak meyakinkan?"tanya andhika tiba-tiba"hah?engga aja ah,perasaan lo aja kali"jawab salsa"oh ya,gua mau tanya nih sama lo"kata andhika sembari memasukan makanan pesanan nya ke dalam mulut"i-iya apa?"omongan salsa saat ini benar-benar terlihat gugup"lo beneran gak punya pacar?"pertanyaan itu kembali membuat hati salsa berbunga-bunga"i-iya kenapa?"tanya salsa yang mulai deg degan dengan omongan andhika"hmm,sal,gua tau,kita baru aja kenal,tapi,dunia ini bukan sinetron yang pikiran orang bisa semua orang tau,makanya gua mau bicara kalau—"sengaja andhika tak melanjutkan kata-kata nya"kalau apa?lo jangan buat gua heran deh"desak salsa"sal,lo mau gak jadi pacar gua?" Tanya andhika.DEG!!! Jantung salsa serasa berhenti berdetak,salsa kini merasa kaku,"hey"kata andhika membuat salsa kembali seperti awal"lo gak salah?lo nembak gua?"tanya salsa masih tak percaya dengan kata-kata yang baru di ucapkan andhika"iya,gua serius,dari awal gua nolong lu gua mulai ada rasa"jelas andhika"tapi lo mau gak jadi pacar gua?"sambung andhika"ma-mau kok andhika"jawab salsa agak pelan"lo serius?"tanya andhika meyakinkan salsa"iya gua serius"jawab salsa"makasih sayang"jawab andhika,kata "sayang" membuat hati salsa melayang kembali"hehehe,iya sayang ku"jawab salsa girang.tiba-tiba datang,nada,shera dan sazida"aduh,pasangan digo,sisi, ariel dan erik lagi berduaan aja nih,nanti orang ke tiga nya setan lho"goda sazida"ke tiga?kita-kita dong"tanya nada dengan polosnya"nada!!"bantah shera."ya sudah ya sayang,aku ke kelas dulu,nanti pulang aku jemput kamu ya"kata andhika sembari meninggalkan salsa dan CSan nya,sekarang omongan andhika sekarang sudah menjadi"aku dan kamu" itu membuat salsa tambah makin sayang sama andhika."gak salah denger gua?andhika manggil lu sayang?pake aku kamu pula,gua lagi gak bolot kan?"tanya nada dengan mulut merconya"hmm,gua sama andhika udah jadian"jelas salsa dengan tenang nya"WHAT"teriak nada,shera dan sazida"lo gak salah kan sal,kali aja lo mimpi"kata shera"gua beneran,gua di tembak andhika,dan itu membuat gua kayak terbang ke langit ke 7 tau"kata salsa mulai alay"ew,alay banget si lo"kata sazida"bagus deh sal,jadi kalian sudah resmi menjadi pasangan,tapi menurut gua ya,tampang andhika agak-agak mirip playboy"jelas nada"nada,OMG!apa sih lo?suka berburuk sangka sama orang"kesal salsa pada nada"yeh,lagian kan kalau yang gua lihat-lihat"jawab nada"tapi,bener sih apa kata nada,muka andhika kayak playboy,bisa aja dia punya banyak simpenan di gudang nya tuh"sambung shera"lo pada kenapa si?kesurupan apa lo pada?!kalau kalian masih mau bilang andhika playboy,gua gak mau sahabatan sama kalian"omongan salsa sekarang sudah benar-benar terlihat kalau dia sedang marah"ya sudah,kita minta maaf"kata nada menyesal"iya,gua maafin"jawab salsa yang masih terlihat marah"ih,gua mau ke kamar mandi dulu ya,kebelet"kata nada sembari meninggalkan salsa,shera dan sazida.
   Saat nada selesai ke kamar mandi di lorong menuju kantin terdapat balkon yang menghadap ke arah danau,nada pun pergi ke balkon untuk menghirup udara segar"ah,adem banget si,gua si normal,gak kayak salsa mendapatkan ke ademan dengan meluk-meluk tembok udah kayak berjodoh sama tembok banget dah si salsa" kata nada pada diri sendiri,saat nada melirikan mata nya ke arah kiri,nada melihat andhika dengan seorang cewek dan tak lain adalah kak siska,tetapi ada yang janggal,andhika memegang pipi kak siska,"aduh,gua gak salah lihat kan?kan bener kata gua,kalau si andhikong itu playboy,buktinya itu tepe-tepean sama kak siska,belagu banget sih si andhikong,mentang-mentang ganteng plus manis bisa deketin 1000 cewek,aneh ya,si salsa masa gak curiga kalau si andhika playboy? Baru kenal udah jadian?hello!!!apa kata dunia"omongan nada tiba-tiba berteriak,sontak hal itu membuat orang-orang di balkon melirik nada dan juga andhika dan siska"nada?lo ngapain di sini?"tanya andhika yang menjatuhkan tangan yang tadinya ada di pipi siska"gua cuma mau cari udara aja kok,eh lo kan—"belum melanjutkan kata-katanya andhika sudah menarik tangan nada ke arah pojok balkon"lepasin!!sakit tau!!"teriak nada sembari melepas genggaman andhika"eh,awas lo kasih tau salsa soal tadi gua sama siska!awas aja sampe lo bilang ke salsa,hidup lo gak bakal tenang!!"ancam andhika pada nada"eh!dikira gua takut sama lo?!gak!lo udah main di belakang sahabat gua!gua gak terima!"bentak bada"belagu banget sih lo?siapa lo?lagian gua ini yang pacaran gak penting banget lo ngurusin hidup orang!emang hidup lo udah bener?"tanya andhika menatap tajam mata nada"Dasar lo cowok playboy!!"teriak nada,PLAK!!!andhika sontak menampar nada,hal itu membuat nada menangis,"terserah lo andhika!tapi gua bakal bilang ke salsa!lo itu jahat,bukan cowok yang baik!"bentak nada sembari menangis dan meninggalkan andhika.