HOSHI LIFE STORY

DONT STAY STILL

Cast : Kwon Hoshi (with grey hair)
Girl : Kim Nana

===

Semua bermula dari wanita itu. Wanita yang mampu membuatku berdebar dan tak mampu berkata-kata. Wanita yang sama yang dengan malu-malu memberiku hadiah kecil berupa case passport bergambar nutcracker.

Ia rekan ku di agensi, salah satu staff senior di agensi ku. Kami selalu bertemu walau tak bertegur sapa, tapi aku selalu memperhatikannya. Kami sering tak sengaja saling menatap dan akhirnya canggung satu sama lain. Kami juga pernah saling curi dengar cerita masing-masing, seperti ia tak sengaja mendengar saat aku berkata pada Mingyu kalau aku kesal dengan Woozi karena mengkritik nada tinggi ku saat recording hingga tenghorokan ku sakit karena harus mengulang puluhan kali. Aku pun pernah tak sengaja mendengar ia yang sedang bercerita pada seorang stylish di agensi ku kalau ia sedang dekat dengan seorang pria dan itu sukses membuatku cukup cemburu.

Kim Nana, wanita itu sangat ceria dan selalu bersemangat. Ia selalu memperlihatkan senyumnya yang manis dan berlaku ramah. Tak heran ia disebut PR (humas) yang handal di agensi. Banyak client ia taklukkan, makanya jarang ada berita buruk tentang Seventeen dan banyak iklan yang kami dapat, berkatnya.

===

Hari ini aku sangat lelah karena harus perform di luar Seoul. Hari itu jalanan sangat tak bersahabat, macet dan hujan lebat. Namun satu hal yang membuat ku bersemangat, aku dan manager Kang pergi terpisah dari member lain karena akan bertemu dengan media yang ingin mewawancaraiku dan disana Nana sudah menunggu kami.

Sepanjang jalan yang macet dan hujan seperti itu biasanya aku tertidur pulas, apalagi sehabis perform. Namun kala itu aku begitu gelisah, ntah kenapa. Aku sering bertemu Nana, bahkan setiap hari tapi tetap saja ada rasa yang berbeda setiap akan bertemu dengannya.

Akhirnya aku kalah dengan rasa lelahku dan tertidur pulas. Dalam mimpiku pun aku tak sabar bertemu Nana sampai-sampai aku memimpikannya, sungguh lucu.

"Hoshi bangun! Rapikan makeup mu, kita sebentar lagi sampai," manager Kang membangunkan ku.

"Euumm ne.." sambil menggeliat aku menjawab manager Kang. Kulihat pemandangan di luar jendela, rasanya hatiku semakin berdebar. Dasar Hoshi bodoh.

Aku merapikan wajahku dan rambutku agar tidak terlihat seperti bangun tidur lalu kami pun turun dari mobil.

Di ruangan itu aku melihat Nana, tersenyum dan bersemangat seperti biasa. Ia sedang asik berbicara dengan client dengan pembawaannya yang santai dan ramah. Aku bisa melihat para client itu sangat senang berbicara dengannya, memvuat ku bangga sendiri, hehheehe.

"Hoshi-kun.. silahkan duduk. Wah leader performance team Seventeen memang memiliki aura yang berbeda yaa.. sangat kharismatik," ucap seorang wanita berumur sekitar 30an, dengan dandanan yang elegan. Bisa ku tebak ia adalah editor dari majalah yang akan mewawancaraiku.

"Ah anda berlebihan sekali. Aku biasa saja," aku menjawab sambil membungkukkan badanku memberi salam.

"Saya Jeong Sunhee, chief editor majalah ini," ia menyodorkan tangannya dengan menyelipkan kartu namanya. Yapp dan dugaanku tepat.

"Annyeonghaseyo, Seventeen Hoshi imnida," aku menerima kartunamanya dan menjabat tangan wanita itu, setelahnya aku melirik kearah Nana yang memberi tanda 'bagus' dengan tangannya kepadaku. Membuatku bangga pada diriku sendiri.

Setelah itu sesi wawancara pun dimulai. Nana dengan setia berada di sampingku untuk memantau jalannya wawancara agar tidak ada pertanyaan2 yang diluar batas. Aku merasa hangat dan semangat karena ia menemaniku. Kim Nana, kau sungguh sumber energiku tanpa ku sadari.

===

"Hoshi jwego!!" Nana me!ngacungkan 2 jempolnya kearahku.

"Wae waeee?? Hahaha" Aku tertawa sambil menyenggol bahunya dengan tanganku.