Pagi itu, seorang wanita sudah terbangun lebih awal, bahkan bisa dikatakan jika dia tidak tidur usai pesta pernikahannya. Dia duduk di balkon kamarnya tanpa mempedulikan kantung hitam yang melingkar di matanya.
Aroma kopi yang ia hirup saat ini adalah aroma kopi pertama yang dia minum setelah bertahun-tahun dia tidak berani meminumnya.
" Persetan dengan lambung ini.." Ucapnya lirih seraya meminum kopinya lagi.
Perlahan dia melirik pria yang sedang tertidur di ranjangnya, wajah itu dan semua perbuatannya membuat wanita itu muak.
" Sial... " Desisnya sambil berlalu berjalan ke arah dapur.
Wanita itu menyiapkan sarapan untuk pria yang baru saja menjadi suaminya, suami ?Bahkan dia tidak akan pernah mengucapkan panggilan itu karena bukan dia yang ia mau.
Setelah selesai membuat sarapan,wanita itu menulis pesan singkat yang ia letakkan di samping tempat tidurnya.
" Maaf aku meninggalkanmu, aku ada rapat mendadak pagi ini di kantor, have a good day
- Zara - "
Lalu dengan santainya ia pergi dari rumahnya, tepatnya rumah baru mereka yang dihadiahkan oleh suaminya sebagai hadiah penikahan mereka.
" Jangan harap aku akan menemanimu " Gumam Zara sambil melajukan mobilnya dan saat itu pula pria itu menatapnya dari dalam rumah mereka.
" Aku tidak peduli apa yang kau lakukan " Ucapnya.
YOU ARE READING
Loven't
عاطفيةPernikahan ini bukan tentang kita yang saling mencintai, karena pada dasarnya aku tidak pernah mencintaimu. Ku kira berbagai macam cara yang kau lakukan kepadaku untuk membuktikan rasa cintamu itu tapi ternyata sama saja, kau menikahiku untuk napsu...
