1

108K 1.5K 109
                                    

Kim Hyunra’s POV

Eomma memang sudah gila! Aku memang memaksa untuk melanjutkan sekolah menengah ke atas, tapi bukan sekolah yang sekarang sedang diagung-agungkan eomma. Aku benar-benar tidak mengerti jalan pikiran eomma. Memangnya apa yang eomma harapkan dari aku kalau aku lulusan terbaik dari sekolah yang eomma pilihkan??

Kalian pasti penasaran sekolah apa yang membuatku muring-muring seperti ini, kan? Nama sekolahnya adalah: SEX HIGH SCHOOL. Kalian pasti sudah mengerti arti dari nama sekolah itu, bukan? Dan apa yang akan kalian lakukan jika eomma mu sendiri yang menyuruhmu untuk masuk ke sekolah tersebut? Itu membuatku GILA!

Eomma mendapat brosur dari entah siapa lalu tertarik dengan kata-kata—yang aku tidak tahu apa itu—yang ada di dalam brosur itu lalu memintaku err.. memaksaku lebih tepatnya, untuk masuk ke sekolah itu. Oke, sebut saja itu SHS. Aku terlalu geli untuk mengatakan kepanjangan dari sekolah itu.

Aku mengurung diri di kamar karena masih tidak setuju dengan kemauan eomma. Aku bukan anak kecil lagi! Jadi aku tahu apa yang akan terjadi jika aku masuk ke SHS. Tidak butuh otak supranatural untuk menebak pelajaran apa saja yang diajarkan di sekolah itu.

Aku mencoba Googling dan mengetik nama sekolah itu. Aku mengklik artikel paling atas. Ternyata fasilitas sekolah tersebut komplit dan bertaraf Internasional. Gila! Aku langsung men close browser lalu mematikan laptopku.

“Hyunra, buka! Eomma ingin berbicara denganmu!” eomma menggedor pintu perlahan tapi cukup keras dan sangat bernafsu.
Ah! seingatku pintunya tidak….
KLEK! Pintu pun terbuka. Aku tidak menunjukkan tanda peduli akan kedatangan eomma.

“Eomma tahu kau tidak setuju. Tapi ini demi kebaikanmu!” jelas eomma to the point.

“Eomma gila? Kebaikanku yang mana?? Eomma sama saja menyiapkan jalan menjadi pelacur!” aku memprotes.

“Tidak akan. Lulusan dari sana tidak ada yang rendahan seperti itu. Kamu tinggal memilih jurusan saja. Ingin menjadi model, geisha, pemain video atau menjadi aktris! Kau akan sukses dan dibayar mahal, Hyunra! Kau harus memikirkan dengan otak jernih! Pikirkan matang-matang! Aish, sebenarnya memikirkanpun tidak ada gunanya. Aku sudah mendaftarkanmu, akan ada yang menjemputmu besok, itu seperti sekolah asrama. Jadi kau hanya bisa pulang saat liburan semester. Tergantung apakah kau sibuk koas atau tidak.” Eomma menjelaskan dengan lancar. Jadi ini yang eomma inginkan? Uang semata?

“Eomma! Aku tidak mau bersekolah di sana!” aku membentak eomma dengan kasar. Eomma tersentak kaget. Aku belum pernah membentak eomma. Mungkin dengan begini eomma tahu kalau aku benar-benar tidak ingin bersekolah di sana.

“Di sana ada semacam pelajaran kepribadian. Aku harap attitude burukmu itu bisa leyap tak terbekas setelah lulus dari sana. Sekarang siapkan barang-barangmu! Bawa yang penting saja! Baju-baju akan di siapkan dari sana. Aku tidak akan mau mendengar protesmu lagi!” eomma berlalu meninggalkan kamarku.

-oo-

Sesampainya di SHS, aku pun terpengarah melihat sekolah tersebut. Lebih mewah dari yang ku bayangkan. Bangunannya megah dan sangat elegan. Aku curiga mereka mendapatkan duit darimana.

“Ayo, pendaftar baru murid Sex High School berkumpul di tengah lapangan dalam waktu 2 menit! Hurry up!” terdengar suara dari megaphone, dan murid-murid baru pun berlarian untuk cepat-cepat berkumpul di lapangan.

Ternyata banyak sekali murid-murid sekolah ini. Bahkan tak jarang aku melihat bule-bule cantik yang terlihat polos mengikuti barisan.

“Aku adalah Miss Scrape. Kepala sekolah Sex High School. Selamat datang di sekolah kami yang sederhana ini. Saya tidak akan mengucapkan banyak basa-basi kampungan. Kalian akan mendapatkan kamar sendiri tergantung nomor undiannya. Silahkan kalian istirahat terlebih dahulu lalu setelah mendengar bell berbunyi, kalian harus berkumpul di aula! Oh, ya! kalian berbarislah yang rapi dan mengantri untuk mendapatkan 3 benda! Kunci kamar, peta dan sebuah baju yang harus kalian kenakan saat di aula nanti. Bagi yang tidak mengenakan baju tersebut akan diberi sanksi D.O! terimakasih.”

Sex Society-Jeon Jungkook[NC +21]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang