Chapter 1

231 19 10
                                    


2016 - AM 07:15 at Amdis

Pagi hari yang cerah, suara-suara burung yang merdu, sinar matahari yang mulai menyinari dunia untuk mengusir kegelapan malam tak membuat seseorang dibalik selimut tempat tidur king size bermodel ala kerajaannya itu terbangun.

Ceklek..
Suara pintu terbuka perlahan menandakan seseorang datang ke kamarnya.

"Permisi tuan muda, bangunlah, raja memerintahkan anda untuk bangun." pelayan tersebut membangunkan Daehyun -orang yang sedang tidur- dengan sopan.

"Eumm kenapa harus bangun sepagi ini? Nanti saja dan pergilah." jawab Daehyun dengan tanpa membuka matanya sekalipun.

"Tapi tuan muda, sekarang akan ada tamu special untuk raja"

"Huh ya ya ya baiklah, aku bangun."

Daehyun pun bangun dengan malas dan beberapa detik kemudian menatap sang pelayan dengan arti tatapan 'Sudahkan? Kenapa tidak pergi?'
Seakan tahu maksud Daehyun, sang pelayan pun undur diri.

"Aku permisi dulu tuan muda." ucapnya hormat kemudian keluar dari kamar dan menutup pintu.

Daehyun yang masih ingin melanjutkan tidurnya terpaksa bangun kemudian berjalan gontai ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

***

Ceklek
Sebuah pintu yang amat sangat tinggi pun terbuka menampilkan seseorang dengan pakaian kerajaan berwarna biru. Rambut yang di sampingkan membuatnya terlihat semakin tampan.

Namun, wajahnya datar dan sedikit lesu, ia berjalan menuju singgahan sang raja. Para pengawal pun menunduk hormat kepadanya.

"Wah anakku kenapa datang dengan wajah seperti itu? Kesinilah duduk dan ungkapkan sesuatu yang ingin kau ceritakan." sapa sang raja bernama Bang Yongguk itu dengan menepuk-nepuk tempat singgahan putra raja di sampingnya.

"Tak ada."
Daehyun langsung duduk kemudian mulai menyamankan posisi duduknya.

"Aku hanya ingin melanjutkan tidurku." lanjutnya.

"Kau tahu siapa yang datang hari ini hm?" Tanya Yongguk sembari mengacak-acak rambut Daehyun.

"Aish jangan sentuh rambutku!" omel Daehyun kemudian menepis tangan nakal Yongguk kasar. Daehyun langsung menata rambutnya kembali.

"Hahahaha, hey kau belum menjawab pertanyaanku tadi." ucap Yongguk setelah tertawanya reda melihat tingkah Daehyun yang seperti itu.

"Ibu-ibu itu yang datang kan." jawab Daehyun malas.

"Stttt.. jangan seperti itu, tidak sopan, dia itu calon ibumu nak"

"Huh mau calon ibuku atau bukan pun aku tak peduli." jawabnya lalu menyenderkan kepalanya kemudian menutup matanya.

Bukannya Daehyun tak suka dengan calon ibu barunya tetapi memang beginilah sikapnya.

"Dan kau tahu dia kesini bersama siapa?" tanya Yongguk serius menatap wajah Daehyun yang masih menutup matanya.
Tak ada jawaban. Daehyun masih setia memejamkan matanya. Yongguk pun melanjutkan.
"Dia datang bersama seseorang yang sangat manis, dan kau pasti akan mengakuinya jika sudah melihatnya"

"Aku sama sekali tidak tertarik dengan semua yang kau katakan"
Sungguh respon yang membuat Yongguk kesal, karena susahnya mengambil perhatian anak tersebut.

"Terserahlah aku lelah denganmu"

"Sudah?" Tanya Daehyun setelah membuka matanya dan hanya dihadiahi lirikkan sekilas dari Yongguk. Sepertinya sang raja ngambek karena anaknya tersebut.

IGNATIOUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang