Sorry banget kalo up nya lama.Beneran gue males ngetik nya yawlah.Yaudah lah ya gak penting,happy reading
Waktu menunjukan pukul 8 malam,waktu untuk makan malam keluarga naresh.Astrid yang kini sudah menyiapkan menu makan malam bergegas untuk membangunkan putri nya itu."Del,wake up.Waktunya makan malam"ucap astrid dengan lembut."Mama tunggu di bawah ya."Astrid pun meninggalkan kamar adel dan kembali ke meja makan.
Adel terbangun dari tidurnya itu,dan segera ke kamar mandi untuk cuci muka.Lalu ia turun ke bawah untuk menemui keluarga nya itu'pasti mereka udah nunggu'batin adel.
"Hai pa,ma,"Ucap adel lalu mengecup pipi mereka.
"Ih ka adel jahat masa aku gak di sapa"ucap adik adel yang terlihat cemberut itu."hehe,halo "mendengar kakak nya itu menyapanya langung tersenyum"nah gitu dong"jawab dengan melebarkan senyumnya itu.Lalu mereka pun memakan hidangan makan malam yang di buatkan astrid malam ini.
****
Nama yang bagus untuk orang seperti ka alvan ini.Gue pernah bilang kan,dia ini cowok populer di sekolah.Dia mahir dalam permainan voly sehingga banyak siswi di sekolah yang kagum pada ka alvan.Selain itu,ka alvan adalah murid yang pintar,maka banyak guru yang bangga kepadanya.Akhir-akhir ini gue deket sama ka alvan,ya karena sebuah komik gue bisa deket sama ka alvan,aneh kan?emang.Sifatnya yang baik kepada semua orang menjadikan ia digemari oleh kaum hawa,termasuk gue pastinya.
Gue membuka handphone gue dari rok seragam sekolah gue.Dan saat membuka line terdapat notif dari ka alvan,gue pun langsung membuka dan membaca pesan dari ka alvan itu.
Ka alvan: Sore del,besok ada acara gak?Kalo gaada gue mau ngajak elo ke mall sambil cari komik gitu.
Gue: sore juga ka,gak ada acara apa apa si,kebetulan lagi kosong.Boleh ka,mau jam berapa?
Ka alvan: Sekitar jam 9an aja kali ya?besok gue ke rumah loe.Jadi gak mau tau pas gue sampe rumah loe,loe harus udah siap
Gue: hehe iya kaSetelah pesan singkat yang di berikan oleh ka alvan,gue langsung mengunci layar handphone kembali.Oiya btw besok minggu,makanya ka alvan ngajak gue ke mall gak biasanya si.Tapi emang ka alvan tau rumah gue?mending besok aja deh gue tanyain ke ka alvan
****
Sinar matahari pagi menembus jendela kaca kamar adel pagi ini.Adel pun bergegas untuk mandi dan bersiap siap.Hari ini ia mengenakan kaos lengan panjang berwarna hitam yang terdapat tulisan be happy di tengahnya.Lalu ia memakai celana jeans seperti biasanya.Lalu rambutnya sengaja tidak di ikat.Adel memoleskan liptint berwarna pink dengan tipis.Terdengar suara mobil yang mengisi halaman rumah adel.Adel yang mendengarnya langsung mengambil dan memasukannya ke tas selempang yang akan di bawanya dan bergegas untuk turun ke bawah.
Alvan memandangi adel dari atas sampai bawah.Dalam benak alvan berkata 'adel tampak cantik hari ini' Adel yang menyadari bahwa alvan melihatnya seperti itu membuat adel menjadi tidak karuan."Del udah siap?"
Adel pun langsung gugup karena tadi ka alvan melihat penampilannya hari ini.'Memang ada yang salah ya?'adel berkata dalam benaknya."e-h iya,udah ka"
Alvan hanya bisa tersenyum melihat tingkah adel yang sepertinya gugup."Yaudah langsung aja yuk."ajak alvan.
"oke,MA ADEL PERGI DULU YA.DAH MAMA!"Teriak adel
Mereka pun menaiki mobil dan melaju meninggalkan halaman rumah adel.Di sepanjang perjalanan mereka sama sama diam.Rasa canggung yang adel rasakan,membuatnya tidak menemukan topik untuk dibicarakan.Setelah menunggu beberapa menit,mereka pun sampai di mall yang dituju.Alvan memarkirkan mobil nya tidak jauh dari pintu masuk utama.Lalu mereka pun memasuki mall tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
School In Love
Teen FictionSaat kedatangan Gabriel ke kelas gue,hidup gue jadi gak karuan.Kadang manis kadang juga pahit,untungnya gue punya sahabat sahabat yang setia sama gue hingga saat ini.Yang selalu nemenin gue saat suka maupun duka.Sifat gabriel yang susah di tebak mem...