Dufan

105 10 9
                                    

Sorry banget up nya lama wkwk,kek ada yang nunggu aje mit :v Maapkan owe yang labil ini.

Jam menunjukan pukul 7 pagi.Adel terbangun dari tidurnya dan beranjak dari kasurnya ke kamar mandi.Setelah usai mandi adel pun berganti baju.Baju yang ia kenakan hari ini simple,seperti biasanya ja mengenakan celana pendek di atas lutut dan baju dengan tangan pendek berwarna putih yang terdapat gambar alien di sebelah kiri bajunya.Adel menggerai rambutnya seperti biasanya.

Setelah siap,iya mengambil tas jansport kecil berwarna putih lalu memasukan dompet ke dalam tas.Adel langsung turun ke bawah untuk menemui gabriel yang sudah menunggunya di bawah.Kini gabriel memakai celana jeans hitam dan baju lengan pendek berwarna putih. 'Kenapa bisa samaan gini si' batin adel.

"Udah nunggu lama?"tanya adel.

"Lumayan,udah siap kan?cepet yang lain pasti udah pada nunggu"Jawab gabril lalu melangkah keluar dari rumah yang cukup mewah itu."cepet lelet,kaya siput lo"cibir gabriel kepada adel.

"Sabar ke,gue gak lele ya!"jawab adel tanda tidak terima.Gabriel hanya bisa terkekeh melihat tingkah adel yang menurutnya itu lucu."apa lo liat liat gue?"sinis adel.Gabriel terpaksa menahan tawanya yang hampir meluap itu.

"Lo lucu kalo marah gitu,btw lo cantik hari ini"adel merasakan mukanya panas dan mungkin mukanya kini sudah memerah akibat kalimat yang dilontarkan gabriel.

"cie blushing"ejek gabriel kembali."udah ah cepetan jalan,lo tadi yang ngajak cepet sekarang malah lo yang ngelamain ish."cerocos adel.Mendengar itu gabriel pun langsung masuk kedalam mobil dan melajukan kendaraannya itu keluar dari halaman rumah adel.

Sepanjang perjalanan tidak ada topik yang dibicarakan,suasana canggung itu menghampiri mereka.Adel yang hanya fokus kepada benda berbentuk persegi panjang berwarna putih miliknya itu dan tidak mempedulikan lelaki yang berada disampingnya.

Setelah beberapa menit,akhirnya mereka sampai di kediaman helga.Mereka berdua langsung menghampiri teman temannya itu yang sudah berkumpul."nah dateng juga lu pada,yok dah berangkat langsung"ujar rival.

"set dah sabar bray,nih bocah ini nih yang lelet"jawab gabriel.

"heh gue gak lelet ya!"adel menjawab dengan ketus,lagi pula benar kan?bukan adel yang lama."udah ah jangan ribut gitu,yang ada malah makin lama nih.Oiya mobilnya biar pake mobil papi gue aja"ujar helga.

Lalu mereka manaiki mobil dan mengatur posisi duduk mereka,adel dan gabriel yang duduk di depan,di tengah terdapat alin,helga,fera dan di belakang rival,abi,ferza.Sebelumnya adel protes karena duduk di depan bersama gabriel,tapi setelahnya dia hanya bisa pasrah.

Mobil pun melesat meninggalkan halaman rumah helga.Di sepanjang perjalanan mobil yang mereka naiki tidak sehening mobil yang tadi pagi ia naiki melainkan sebaliknya,suasana didalam mobil tampak ricuh oleh candaan receh yang dilontarkan ferza.

Alunan lagu yang terdengar didalam mobil membuat mereka bernyanyi.Lagu i dont wanna live forever yang dibawakan oleh zayn dan taylor lah yang berputar saat itu.Mereka semua yang ada di dalam mobil sangat menikmati lagu tersebut.

Been sitting eyes wide open behind these four walls, hoping you'd call

It's just a cruel existence like there's no point hoping at all

Baby, baby, I feel crazy
Up all night, all night and every day
Give me somethin', oh, but you say nothin'
What is happenin' to me?

I don't wanna live forever
'Cause I know I'll be livin' in vain
And I don't wanna fit wherever
I just wanna keep callin' your name
Until you come back home
I just wanna keep callin' your name
Until you come back home
I just wanna keep callin' your name
Until you come back home

School In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang