My Spoiled Girl

PART 4

Vote dan comment ya,seperti biasa aku update lagi besok karena kalo hari seklah sibuk hehe.Udah deh langsung aja.
Itu cast si Arnold karena aku fans sama Lee donghae jadi aku pilih dia 😊

Happy Reading

ARNOLD POV

Kuputuskan untuk tidur disofa ruang tamu saja karena mengingat aku pasti tidak akan tenang jika tidur seranjang dengannya,membayangkannya pun aku enggan.Jujur aku tergoda dengan tubuhnya yang proporsional tetapi aku menghargai setiap wanita walaupun aku tidak menyukainya karena sifatnya yang sangat jauh dari kata baik.

Jangan harap besok malam dia akan tidur di kamarku lagi,aku sengaja tidur diluar malam ini karena aku pun sudah lelah dan mengantuk sedari tadi.Kucoba pejamkan mataku walaupun rasa tidak nyaman sangat mendominasi,bagaimana tidak nyaman jika badanku harus meringkuk karena sofanya yang tidak mampu menopang tubuhku.

Liat saja besok aku akan balas dendam padanya!batinku bersorak.

***

Bunyi alarm yang memekakan telinga membangunkanku dari tidur kurang nyamanku ini,lantas aku menggapai gadget yang ku taruh di meja samping sofa dan beranjak ke kamar mandi yang ada di kamarku untuk mencuci muka,menggosok gigi dan bersiap-siap untuk jogging karena hari ini hari sabtu dimana kantor libur.

Saat aku melintasi ranjang,aku melihat diandra yang masih tidur dengan selimut yang menutupi seluruh tubuhnya.Dasar pemalas!! Dengan iseng aku menarik selimutnya dan alangkah terkejutnya saat aku melihat dia memakai gaun tidur yang sangat tipis,aku meneguk saliva sebisa mungkin untuk mengontrol rasa yang tiba-tiba muncul.

"Ada apa?" suara seraknya dan ekspresi polos dengan rambut acak-acakannya berhasil menyentakku kembali ke alam sadarku.

"Temani aku jogging,aku beri kau waktu 5 menit dari sekarang dan tidak ada penolakan!" sengaja aku membentaknya untuk menetralisir rasa panas karena melihat penampilannya yang seperti itu.

Lima menit sudah aku menunggunya di ruang tamu,rasa bosan kini kian menderaku.Tiba-tiba aku dikejutkan olehnya yang berdiri disampingku mengenakan kaos berwarna putih dan leging hitam selutut.Tanpa basa-basi aku segera menarik tangannya keluar karena masih pagi udara itu masih sejuk.

"Yak! Aku bisa jalan sendiri." Katanya setelah kami sudah dijalan dekat apartemen.

"Aku kan bilang jogging bukan jalan bodoh." Walaupun dengan muka cemberutnya dia mengikutiku lari pelan menuju taman kota yang sengaja didesain untuk olahraga seperti jogging atau jalan-jalan santai.

Sudah 30 menit kami lari,tepatnya hanya aku yang lari karena diandra sudah duduk dibangku taman sedari tadi katanya sudah tidak kuat.Aku yang mulai lelah pun duduk didekatnya dan menyandarkan punggungku ke sandaran kursi.

"Ar?" panggilnya padaku.

"Hmmm." gumamku singkat.

"Aku lapar dan haus.Beli makan yuk" rengeknya persis seperti anak kecil sambil mengguncang tubuhku.Belum sempat aku menjawab dia sudah meraba celanaku dan mengambil dompetku,shitt aku kecolongan!

Aku pun melangkahkan kakiku untuk menyusul diandra,sesaat dia berhenti dan berbalik padaku.

"Kita mau beli makan dimana?"

"Di dekat apartemen saja disitu ada yang jual bubur ayam."

"oke." Jawabnya dengan semangat 45,kini giliran dia yang menarik tanganku padahal dia tidak tau tempatnya.Dasar! Setelah berjalan selama 10 menit akhirnya kami sampai di bubur kesukaanku yang bagiku enak dan murah.Aku pun memesan dua dan duduk dikursi belakang dekat jendela.

"Kau yakin makan ditempat seperti ini? Ku kira kau membawaku ke restoran?"

"Memang kenapa? Bubur disini enak kok tidak kalah dengan restoran."

Pembicaraanku dengannya terinstrupsi karena pesananku sudah datang.Aku melihat dia hanya diam saja menatap bubur tersebut.

"Ayo cepat makan!" perintahku

"Ta..pi..." belum sempat dia menjawab sudah ku sendokan bubur tersebut ke mulutnya.Dia pun mencoba menelannya karena saat ini pipinya menggembung kebanyakan bubur didalam mulutnya.

"Bagaimana ? Kulihat kau sangat menikmatinya ?" ejeku dengan senyuman evil.

"Biasa saja kok." jawabnya sambil terus menyendokkan bubur tersebut sampai habis tak bersisa.Aku menahan tawaku ketika melihat dia merona karena tertangkap basah menghabiskan bubur tersebut.

Setelah sampai dirumah aku menjalankan aksi balas dendamku pada diandra,enak saja dia semalam tidur di kamarku sementara aku disofa.Aku mendekatinya yang sedang bersantai duduk sambil menonton TV.

"Ini peraturan selama kamu tinggal disini! Jika melanggar kamu bisa angkat kaki dari sini."

"Kalo begitu aku akan bilang sama tante cindy kalo..."

"Ancamanmu kan hanya untuk yang kau ku terima menjadi sekretarisku saja." tegasku dengan senyum kemenangan.Kulihat dia bergumam sialan dan mulai membaca peraturan tersebut.

-TBC-

Kira-kira apa yah peraturan yang ditulis Arnold? Maaf yah update lama karena sibuk..Terus vote dan comment ya karena sangat membantuku untuk melanjutkan dan memperbaiki tulisanku ini :)