Two

Penyerangan

Di Shibuya jepang. Sekelompok vampir datang menyerang kota itu. seluruh kota hancur dan para manusia di tawan oleh para vampir bangsawan untuk dijadikan santapan mereka.

tapi 5 orang anak kecil mencoba kabur dari tahanan, mereka menuruni jurang dengan pelan pelan. para pengikut bangsawan mengejar mereka dan berhasil membunuh 3 orang dari mereka, duanya lagi kabur dengan berlawanan arah. Tetsuya Shourin, lari melalui jalan yang licin, tetapi Rin tertangkap oleh bangsawan peringkat ke-6 saat menelusuri jurang yang licin itu.

Tetsuya Shourin, anak manusia biasa yang ditawan oleh para vampir. Dia selamat tetapi bukan sebagai manusia. Tingginya sekitar 162 cm, berambut ungu muda cerah.

"Hai anak kecil, siapa namamu?" Tanyanya.
"Le-lepaskan aku vampir jelek." Teriak Rin.
"Tidak akan, sekarang kau akan menjadi santapan ku yang pertama." Ujarnya.
"TIDAK!!" Teriaknya sampai sampai terdengar oleh Sahabatnya Kousei Aruya.

"Rin!?" Gumamnya.

Kousei Aruya, sahabat yang paling mesra sejak kecil dengan Rin. Ia juga selamat dari para vampir, sekarang Aruya menjadi bagian dari tentara kekaisaran jepang. Tingginya 172 cm berambut putih.

Karena sangat takutnya, Aruya memilih meninggalkan sahabatnya itu. Aruya berpikir 'kalau aku kesana pasti hanya jebakan' gumam Aruya didalam hatinya yang sambil meninggalkan tempat itu.

Saat Aruya berlari, Ia menabrak seseorang di hadapannya.
"Hoi! Anak kecil kalau berlari hati hatilah." Ujarnya. "Ma-maaf, saya sangat ketakutan." Ujar Aruya.

"Sepertinya kau tahanan dari sekelompok vampir itu ya?" Tanyanya. "Hmm.. begitulah. Tapi kamu siapa?" Tanya Aruya.

"Oh, aku lupa. Aku Matsushita Renne, aku adalah letkol dari tentara kekaisaran jepang." Ujarnya.
"Aku Kousei Aruya." Ujar Aruya.

Matsushita Renne, Letkol jenderal dari tentara kekaisaran jepang dan keluarga cabang Matsushita. Ia mengangkat Aruya menjadi adik angkatnya. Tingginya 183 cm.

___________

Bangsawan itu membawa Rin ke tempatnya, Rin tidak bisa apa apa karena terlalu banyak di hisap oleh bangsawan itu.

Rin dibawa ke ruangan besar, di sana ada seseorang sesak duduk di tahta nya.

"Hai hai! Ratu kami para vampir, aku membawakan satu anak yang berhasil kabur dari tahanan." Ujar bangsawan itu kepada bangsawan lebih tinggi darinya.

Himura Veronica adalah bangsawan peringkat ke-3 dan ratu para vampir yang ada. Tingginya 154 cm, berambut merah panjang.

"Turunkan dia." Ujarnya dengan wajah tanpa ekspresi.
"Baiklah." Jawabnya.

Kiriu Ferid, bangsawan peringkat ke-6 yang hampir membunuh Rin. Dia sangat suka peperangan dan mengganggu para tahanan. Tingginya 189 cm, berambut putih abu panjang diikat satu.

"Hoi! Manusia. Apa kamu masih ingin hidup?" Tanyanya.
"Tidak, lebih baik aku mati." Jawab Rin dengan napas yang hampir berhenti.
"Kau tidak memberi pilihan lagi selain kamu berubah menjadi hidup abadi." Ujar Hiura.

Hiura menggigit tangannya agar darahnya mengalir, lalu tetesan nya itu diberikan kepada Rin.

"Kau akan menjadi pengikut ku. Hahaha.." tertawanya.

Gigi Rin mulai mengeluarkan taring panjangnya, matanya yang indah kini seperti mata kucing. Rin terbangun dan terdiam sejenak untuk menenangkan hatinya yang gelisah, Rin menarik napasnya dan mulai berbicara.

"Hei, vampir! sebenarnya mau apa kau menjajah negara kami?" Tanya Rin yang kepalanya tertunduk.
"Kami hanya ingin menstabilkan dunia." Ujarnya.
"Tapi, manusia sangatlah serakah." Sambungnya.

"Hmm.. begitu."
"Dan kami para vampir akan menyelamatkan dunia ini, tapi maaf atas kelancangan kami kepada kalian." Ujarnya.

_____________

Gomen kalau ceritanya sama kaya Owari No Seraph, author sengaja ngambil dari situ tapi gak sama kok...

Jangan marah ya....😆