00.Prolog

21 1 0
                                    

Kembali pada tahun 75 'Belzah'.

Saat itu, bangsa Manusia ,dan bangsa 'Kreker' berada pada puncak perperangan. Perang itu juga tercatat sebagai perang terbesar dalam sejarah dunia 'Alterid'. Dan pada tahun itu juga, sebuah bangunan misterius, 'Kuil', muncul tiba-tiba di tengah dataran gersang yang menjadi medan perang waktu itu.

Karena hal tersebut, baik bangsa Manusia maupun bangsa Kreker, menjadi sangat tertarik pada Kuil berbentuk piramit besar itu, hingga mereka melakukan genjatan senjata untuk sementara karena iming-iming harta yang melimpah. Kemudian, mereka  mengirim banyak prajurit ke dalamnya, namun tidak ada satu orang pun yang keluar. Hal ini tentu saja menjadi berita yang menggemparkan untuk bangsa Manusia dan bangsa Kreker. Lalu, mereka kembali mengirim pasukan yang lebih banyak lagi ke dalamnya, dan hasilnya pun tetap sama, tidak ada yang kembali.

2 bulan setelah munculnya Kuil, yang Manusia dan Kreker namai 'Petaka', Kuil lain pun muncul. Kali ini di hutan dekat perbatasan wilayah antara Manusia dan Kreker, dengan bentuk kubus.

Pada tahun 89, Kuil ketiga berbentuk piramit muncul di laut dekat pantai Glapan  di wilayah bangsa Kreker.

Tahun 101 Belzah.

Kuil ke-36 muncul di hutan utara kerajaan Briggs, wilayah Manusia.

Tahun 108 Belzah.

Jumlah Kuil sudah ada sebanyak 68, dan juga menjadi tahun lahirnya bangsa baru yang disebut, Half.

Tahun 111 Bezah, bulan ke-3.

'Petaka' yang telah menjadi simbol perdamaian dan kuburan bagi bangsa Manusia dan Kreker, hilang secara misterius. Hilangnya Petaka menjadi teka-teki untuk kedua bangsa tersebut, karena Kuil itu tidak meninggalkan bekas jejak  apapun di sana. Seakan bangunan itu tidak pernah ada.

Pada bulan ke-5 ditahun yang sama, Kuil lainnya di selatan desa Grib, wilayah manusia, juga menghilang. Hilangnya 2 Kuil membuat bangsa Manusia kembali mengirim pasukannya, Kerajaan Nilz bersedia mengirim pasukan ke Kuil dekat kerajaan mereka. Namun tetap saja, tidak ada yang keluar dari bangunan berbentuk piramit hitam itu.

Kuil ke-120 muncul di tengah-tengah Ibukota bangsa Kreker, Slavour, tahun 118. Bangunan itu diberi nama 'Tsal', karena dianggap sebagai Kuil terakhir, sebab hingga sekarang tidak ada lagi Kuil lain yang muncul.

Tahun 120, bangsa Kreker mengetahui-meski sedikit- misteri dibalik Kuil itu. Sedangkan pada tahun 122, bulan-4, bangsa manusia baru mengetahuinya, tapi bangsa manusia yang pertama kali menemukan Relix dan Artifak.

Tahun 123, awal bulan. Bangsa Kreker kembali memerangi bangsa Manusia, karena ingin merebut Relix dan Artifak di kerajaan Klizt. Demi melindungi Relix dan Artifak itu, kerajaan yang dekat perbatasan, Sliend, menghadang pasukan Kreker. Dalam perang saat itu, 1000 pasukan Manusia berhadapan dengan 4000 pasukan Kreker. Meski perbedaan pasukan yang cukup besar, Manusia dapat menahan para Kreker.

Kemudian, Kreker menambah lagi pasukannya menjadi 6000, sedangkan manusia-kerajaan Sliend- hanya 350. Tidak ada bantuan kerajaan Manusia lainnya saat itu dikarenakan waktu penyerangan Kreker  sangat cepat. Meskipun begitu, tidak ada pemenang antara 2 pihat tersebut, karena kemunculan sosok mahluk hitam besar di langit yang langsung menghabisi seluruh pasukan Kreker dan Manusia dalam waktu singkat. Karenanya, kejadian itu disebut 'Palu langit'.

Tahun 137, bangsa Kreker dan bangsa Manusia mulai mengerti tentang Kuil tersebut, kemudian kembali mengirim pasukan mereka untuk mendapatkan Relix dan Artifak. Meski ada yang dapat keluar dengan selamat, namun tidak ada satu pun dari kedua bangsa itu mendapatkan Artifak, hanya Relix saja.

Tahun 149, Bangsa Half menyatakan perang pada Manusia. Meski jumlah Pasukannya hanya 1/6 dari Manusia, namun berkat kekuatan dari Relix, bangsa Half berhasil menduduki salah satu kerajaan Manusia dan membangun sebuah negara baru bernama, Hallsing.

Die PuppenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang