Become a Wife of Byun Baekhyun

'Like A Child'

ㅡㅡ •ㅅ• ㅡㅡ •ㅅ• ㅡㅡ •ㅅ• ㅡㅡ •ㅅ• ㅡㅡ

Sudah genap sebulan aku menjadi istri dari seorang Byun Baekhyun. Bukan karna atas dasar perjodohan, tapi kami memang saling mencintai sejak bertemu.

Aku berpacaran dengannya selama 2 tahun secara diam - diam, karna Baekhyun tak ingin membahayakan ku akibat skandal jika ia memiliki pacar. Ia takut hal hal buruk akan terjadi padaku.

Setelah Baekhyun terlepas dari dunia hiburan dan terjun ke dunia bisnis melanjutkan pekerjaan ayahnya, ia langsung melamar dan menikahiku.

Sungguh aku sangat bahagia saat itu.

Pipiku akan memanas saat teringat moment dimana saat Baekhyun menciumku.

That's my first kiss.

Udah yaa, cukup cerita singkat tentang bagaimana awalnya aku bisa bersama Baekhyun.

Lebih baik, ceritakan saja tentang keadaanku sekarang, membangunkan bayi dewasa yang tak kunjung membuka matanya. Padahal sejam lagi sudah masuk jam kerja, aku tak ingin lagi melihatnya dimarahi oleh appanya karna telat menandatangani beberapa file penting.

Aku hanya bisa mendengus sambil menggoyangkan badannya.

"Yakk Baekhyun!! Cepat bangun!"

Aku benar benar mengguncangkan tubuhnya kencang sampai ia kesal dan memohon padaku.

"Aaahh chagi(sayang)... 5 menit lagi yaa."

Astaga.

"Tidak Baekhyun! Ini sudah jam 8, kau mau berangkat ke kantor jam berapa hahh?"

Baekhyun mengganti posisinya menghadapku. Matanya yang masih terpejam kemudian mengucek matanya seperti seorang anak kecil yang berusaha mengumpulkan kesadarannya untuk bangun.

"Aigoo(yaampun), cantiknyaa."

Baekhyun mengigau sepertinya.

"Siapa?"

"Siapa lagi? Kamu lah."

"Gimana kamu mau ngeliat muka aku, orang mata kamu aja masih merem."

Baekhyun bangun dengan posisi duduk sama sepertiku. Matanya masih terpejam menghadapku.

"Tanpa aku liat pun wajah cantik kamu selalu kebayang di pikiran aku."

Blush

I'm blushing.

"Ish udah deh, mending kamu mandi sana gih! Udah jam berapa buruann!"

"Mandiin..."

Glek (nelen ludah)

"Y-ya.. Yak! Jangan kayak anak kecil Baekhyun! Cepat sana!"

Baekhyun tiba - tiba membuka matanya, itu membuatku terkejut.

"Kenapa kamu galak banget sih? Kamu lagi pms ya?" Tanya nya cemberut. Sungguh, wajahnya seperti anak kecil yang lagi ngambek.

Aku menghela napas, "Baekhyun, kalo kamu gamau kena omelan aku, mending kamu sekarang mandi dan aku mau buat sarapan untuk kamu. Oke?" Ucapku lembut.

"Boleh ga aku libur sehari ajaa? Badan aku pegel semua ㅠㅠ rasanya aku mau tidur seharian."

"Ngga Baek, ngga. Aku gabakal ijinin kamu libur hari ini. Udah ya aku mau ke dapur dulu."

Setelah aku ngomong gitu, Baekhyun yang keliatan makin ngambek akhirnya aku tinggalin sendirian di kamar dan aku pergi ke dapur buat bkin sarapan roti isi telur buat dia, simpel karna ini udah telat banget.