"Mimpi itu"

46 7 0
                                    

  ♡Part 4♡
Flashback on
Dimana aku ini apakah ini rumah tapi mengapa disini sangat sunyi.

"Mama...mama...mama dimana dirimu?mama kau dimana ayo cepat katakan aku takut ma dan kenapa rumah ini menjadi sunyi ma...mama!!!" Aku turun menyusuri anak tangga & memeriksa semua sudut ruangan yang ada di rumah ini.

aku berlari ke sana dan kemari dengan cemas,senyumku pun terukir karna melihat sosok laki2 di depan pintu & ia membalikkan badan dengn wajah yang mengerikkan seakan-akan serigala yang ingin menerkam mangsanya. senyumku pun pudar lalu digantikan dengan wajah ketakutan.

"papa ini papakan,mama dimana?" tanyaku dengan sedikit gugup."

"siapa kau!!!aku tidak mengenal dirimu dan ibumu,pergi kau dari rumahku,sebelum aku memakanmu!!!"teriaknya dengan sangat ganas.

aku masih terdiam di posisiku yang sekarang.tiba-tiba papa berteriak dan mendorongku dengan keras hingga kepala ku membentur meja dan kepalaku mengeluarkan darah.
Aku pun terkejut dan terbangun ternyata ini hanyalah mimpi.
Flashback off

Author POV
Hari menjelang malam tania masih saja memikirkan apa maksud dari mimpinya tadi & dia terkejut oleh suara.

"Prakkk....."

"Apa itu,sepertinya suaranya berasal dari bawah aku harus memeriksanya"ucap tania segera membuka pintu dan turun ke lantai bawah.

Tania terkejut ia menutup mulutnya dengan tangannya,dia melihat papanya sedang memarah-marahi mrs.liana

Tania masih diam terpaku melihat pemandangan yang ada di depannya.

"kamu!!!gara-gara kamu tania jadi orang yang ngelawan,kamu gak becus rawat dia"bentak mr.tomi.

"apa maksudmu mas...hiks...hiks..."jawab mrs.liana dengan air mata yang membasahi pipi indahnya.
"aaahhhh....kamu..."sentak mr.tomi dan melayangkan tangan kananya untuk menampar mrs.liana.

Tania yang menyadari hal itu langsung berlari dan mendorong badan mr.tomi dengan sangat keras hingga mr.tomi terjatuh dan meringis kesakitan.

Tania POV
Dasar Laki2 brengsek berani-beraninya kamu menyakiti mamaku.kenapa kamu harus pulang HAH!!!kenapa kau membuat suasana yang tadinya damai kini menjadi gaduh cuman gara-gara kelakuan laki-laki macam kamu.

"kenapa kau tania,kau menghalagi ku untuk menampar perempuan tak tau diri ini"ucap laki2 ini sambil berusaha berdiri.

Apa yang dia katakan perempuan tak tau diri.laki-laki ini memang tak sadar atau memang tak punya otak.dia berkata seperti itu kepada mamaku heeemm....seakan dia tak memiliki dosa.mudah sekali ia berkata seperti itu.

"karna aku tak ingin mama tersakiti cuman karna ulah laki-laki brengsek seperti kamu,ku peringatkan jangan pernah menjelek-jelekkan mamaku,kau harus sadar yang harus tau diri itu kamu"teriakku sambil menunjuk-nunjuk laki2 ini.

"apa maksudmu tania?"ucap laki2 ini.
"aahhh...sudahlah pergi saja kau dari sini aku sudah muak dengan kelakuan kau lebih jangan pulang daripada kau membuat keributan" teriakku sambil meneteskan air mata.

"tania sudahlah nak biarkan saja"bujuk mamaku.

"tidak bisa ma!!!laki2 ini sudah cukup lama kita biarkan dan dia makin bertingkah"ucapku yang sudah mengebu-gebu.

"Tania!!!kau berani melawanku karna wanita ini kan"ucap laki2 ini menunjuk-nujuk mamaku.
  "Apa maksudmu hah!!"amarahku semakin meledak. "Tania,aku tak mengerti bagaimana bisa anak papa bisa dirasuki oleh perempuan ini"ucap laki2 ini tanpa ada wajah berdosa.

"Aahh...sudahlah pergi saja kau dari rumah ini.sebelum aku memaksamu agar keluar"jawabku.

Namun laki2 ini tak berkutik dari posisinya lama-kelamaan aku merasa risih dengan kehadiran laki2 ini
  "CEPAT!!!!"teriakku.
Laki laki ini tak bergerak dari posisinya."apa kau tak punya telinga"bentakku.

  "Nak biarkan saja"ucap mamaku.namun ku tak menghiraukan kata kata mamaku untuk waktu ini.aku tak suka menunggu terlalu lama tanpa alasan "ayoo cepat!!!" teriakku pada laki2 ini dan menarik kasar tangan laki2 ini lalu mendorongnya ke luar pintu.
  "Ayo pergi sana di sini tk menerima orang macam kau ini" ucapku.

  "Tidak tania,ini papamu"ucapnya memelas.aku tak menghiraukannya aku langsung menutup pintu dengan keras

  Braakkk.....

      Maaf cerita ini pendek.dan maaf jika banyak typo.😊☺
   

Jangan lupa vote,comment,baca cerita ku selanjutnya

                Salam semanis madu
                     🌷Arianti oktav🌷

The Beauty Of HiddenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang