Ketika aku melihat Clara lagi, aku sedang sendirian. Waktu itu aku sedang mencari teman-temanku. Tapi, tak satu pun dari mereka terlihat.
Mungkin mereka sedang ke Danau, putusku. Saat itu mendung, jadi masih terlalu dingin untuk berenang. Tapi aku dan teman-temanku senang bertemu di danau dan duduk-duduk disana.
Aku sedang setengah jalan dan setengah berlari sepanjang jalan kecil menuju tepi danau sampai aku berhenti, karena aku merasa ada seseorang yang membuntutiku.
Benar!Suara keretak ranting diinjak menunjukkan perasaanku benar. Lalu kudengar suara batuknya.
Aku berbalik dan kulihat Clara jauh disana, dijalan setapak itu. Ia berjalan cepat sekali, tangannya terayun-ayun waktu ia melangkah. Tapi, waktu aku berbalik ke arahnya, ia berhenti berjalan.
Jantungku berdebar-debar. Aku benar-benar kaget melihatnya.
Aku merasa agak ngeri tanpa teman-temanku. Ia amat aneh, aku tidak begitu senang cuma berduaan saja dengannya.
Apa sih yang ia mau? Apakah benar ia membuntutiku?
Sekali lagi ia terpaku dan tak melangkah setapak pun.Kutatap dia. Aku tak tahu apa yang harus kulakukan. Apakah sebaiknya aku lari saja? Apakah aku dalam bahaya?
Atau apakah sebaiknya aku menghampiri dan menyapanya?Ya, putusku. Cukup sudah ketakutan dan ketegangan ini. Akan kuhampiri dia dan bersikap hangat agar ia merasa diterima.
Aku maju beberapa langkah, lalu berhenti.
Di bahu Clara terselempang sebuah kotak hitam persegi empat. Saat aku berjalan menghampirinya, ia mengayunkan kotak itu ke depan tubuhnya dan mulai membukanya.
Aku terpaku diam. Rasa panik mengalir disekujur tubuhku.Clara adalah Iblis.
Pikiran itu muncul lagi.
Ia mulai menarik sesuatu dari kotaknya. Sesuatu berwarna hitam. Benda itu berkilat dalam cahaya matahari.
Aku tak menunggu untuk mengetahui benda apa itu. Kutarik napas panjang dan kabur meninggalkan jalan setapak itu, menembus pepohonan.
KAMU SEDANG MEMBACA
SI ANEH CLARA
Mystery / ThrillerKalau mau tau ceritanya baca aja y... Dijamin TOP Semoga suka. Salam kenal.👍👌💪