Keesokkan sorenya. Aku dan teman-temanku sedang bersantai-santai seperti biasa.
Dua temanku ingin berenang di danau. Tapi aku lagi nggak mood. Aku lapar. Aku ingin makan sesuatu.
Kami tak dapat memutuskan apa yang akan dikerjakan. Jadi tak banyak yang kami lakukan.
Bayangkan betapa terkejutnya kami saat Clara muncul dari balik pepohonan.
Ia berhenti beberapa meter dari kami. Dan tersenyum untuk pertama kalinya.
Aku tak menyukai seyumnya. Kuakui. Senyumnya membuatku bergidik.
Ia tak pernah tersenyum pada kami sebelumnya. Kenapa sekarang tiba-tiba ia tersenyum pada kami?
Aku dan teman-temanku semuanya menatapnya penuh selidik, menunggu apa yang akan dilakukannya.
Kulihat kotak yang terselempang di bahunya. Dan kulihat sebuah kantong kertas cokelat ditangannya.Ia maju selangkah lagi. Selangkah lagi.
"Halo!" sapanya. "Halo!"
Jantungku nyaris berhenti berdetak.
Ia merogoh kantong kertasnya. Lalu, mengeluarkan sesuatu dan menyodorkan kepadaku!
Makanan!
Ia membawakan kami makanan!Apakah ia akhirnya berusaha bersikap ramah?
Haruskah aku balik bersikap ramah padanya juga? Pikirku.Perutku bergemuruh. Aku amat sangat kelaparan.
Kutahan napasku dan maju sedikit. Lalu selangkah lagi. Lalu kuambil sepotong buah dari tangannya.
Begitu kurenggut buah itu, Clara lalu mengayunkan kotaknya.Aku melompat mundur.
Ia merogoh kedalam kotak itu, dan menarik ke luar sesuatu berwarna hitam yang berhubungan dengan seutas kabel.Aku menahan napas saat ia mengangkat benda itu ke mulutnya. Lalu ia berbicara pada alat itu. "Testing... Testing...," katanya.
Aku dan teman-temanku saling melemparkan tatapan ingin tahu. Ada apa sih sebenarnya?"Ini Dr. Clara Gould," Clara bicara pada alat itu.
"Aku telah mengamati subjek selama sembilan hari. Hari ini hari kesepuluh, aku telah mengadakan kontak langsung dengan mereka."
Lalu tiba-tiba aku dan teman-temanku terkesiap ketika Clara memutar kepalanya dan menarik kepalanya.Astaga!!!
Setelah kuperhatikan dan kuselidik ternyata itu adalah topeng yang dipakai oleh Clara. Dan setelah ia menurunkan topeng ke tangannya aku bisa melihat mata birunya, wajah aneh yang menyeramkan dengan hidung mancung dan rambut sepanjang bahu yang jatuh saat topeng dibuka.Ketika itulah semua misteri terungkap.
Ketika itulah aku menyadari mengapa Clara tampak begitu aneh.
Ketika itulah aku menyadari mengapa Clara begitu berbeda dari kami semua.
Ketika itulah aku menyadari bahwa Clara bukan se-ekor Orang Utan seperti kami semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
SI ANEH CLARA
Mystery / ThrillerKalau mau tau ceritanya baca aja y... Dijamin TOP Semoga suka. Salam kenal.👍👌💪