prolog

21 4 2
                                    

"Jail amat si!" Protes Raya kepada sahabatnya. Mereka masih asik bercanda sedari tadi. Sejak pelajaran Biologi berakhir, belum ada guru yang masuk lagi sampai akhirnya bel istirahat berbunyi. Dan itulah yang diinginkan oleh kebanyakan sebagian besar siswa atau bahkan semuanya berfikir seperti itu.

"Ayo kekantin, udah laper nih." Ajak Dika.

"Ayo! Tapi traktir gue ya." Balas sambil menyunggingkan senyum manisnya bermaksud untuk merayu.

"Boleh, tapi lo harus nyampe duluan sebelum gue." Dika langsung berlari menuju kantin dan di susul oleh Raya tak jauh di  belakangnya. Mereka berlomba, berlari menyusuri lorong kelas menuju kantin. Ya, sudah pasti Dika yang akan sampai lebih dulu.

Alasan pertama karena dika adalah seorang laki-laki. Dan yang kedua, tadi Dika mencuri start duluan.

"Curang lo!" Nafas Raya memburu. Ia berusaha mengatur nafasnya agar kembali normal.

Raya mengedarkan pandangannya mencari tempat duduk. Beruntung didekatnya ada tempat kosong jadi ia bisa menempatinya.

"Yah, baru segitu doang juga. Cemen lo!" Ejek Dika sambil duduk di samping Raya.

"Terserah!."katanya singkat. "Udah mending beliin gue minum." Tanpa pikir panjang Dika langsung pergi.

Setelah berapa menit sejak Dika pergi, akhirnya dia kembali bersama dua botol minuman isotonik. Dika langsung memberikan satu untuk Raya. Tanpa banyak basa - basi Raya langsung meneguk minuman itu sampai habis setengahnya. Mungkin ia sangat haus.

Tepat di depan Raya, Dika memandang Raya yang sedang melepas dahaganya. Itu terlihat aneh, tak biasanya Dika menatap Raya dengan tatapan seperti itu. Seperti ada yang berbeda dari caranya menatap Raya.

Raya menurunkan botol minumnya dan mendapati Dika sedang memandangnya. Ia heran. Apa yang ia lihat? Apakah rambutnya berantakan ? Wajahnya yang memerah? Ah, kenapa Dika memandanginya seperti itu? Batin Raya tak henti bertanya.

"Liat apa si ?" tanya Raya sambil merapihkan rambutnya. Ternyata bukan, Dika masih memandanginya dan mulai menyunggingkan senyum penuh arti.

***

Haii. 😄
Gimana ceritanya? Ini project pertama, jadi maaf kalo masih ada kurang - kurangnya😄😄😄

Jangan lupa vote & comment
Kalo ada kritik dan saran boleh lohh, tentunya kritik yang membangun ya. ditunggu ya...

Sampai ketemu lagi di chapter selanjutnya !! 😄😄😘

WHY ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang