Sahabat Jadi Cinta

01

Author pov

"Kenapa sih ga ada yang bangunin gue?", tiba tiba Marcel menggebrak meja makan sambil berteriak

"Heh!, gue udah bangunin lo tau dari sejam yang lalu, lo nya aja yang kebo!", ujar Fransisca

"Udah!, bunda ga suka liat ada keributan di meja makan", bunda Marcel menengahi mereka

"Kamu ga sekolah Marcel?, liat sekarang jam berapa?" Tambahnya

"Lah dia maah telat ga telat nyantai aja bun, kek yang punya sekolahan", ejek Fransisca

"Lo--!", ucapan Marcel sengaja digantungkan, namun menahan amarahnya dengan mengepalkan tangannya

"Caa..", seru bunda, namun nadanya tidak seperti tadi nadanya agak lembut

"Iyaa", Fransisca menatap kesal Marcel dan Marcel menatapnya dengan senyum jahilnya

"Bun Marcel berangkat dlu ya" seru Marcel setelah memakan sehelai roti dengan selai blueberry, dan langsung berlari ke garasi

"Kamu belum minum susunya sayangg!, atau mau kamu bekel aja?" Teriak bunda Marcel dari dapur

"Ga usah bun Marcel udah telat banget" ucap Marcel sembari menghiupkan motornya

"Tapi nanti kamu--"

"Enggak bunda, Marcel udah besar, Marcel udah bisa jaga diri sendiri, Marcel bisa nanganin masalah itu. Marcel berangkat dulu bun, assalamualaikum" potong Marcel dan langsung berangkat

"Waalaikumsallam, Hati hati sayang" seru bunda Marcel

• • • • •

Marcel pov

Setibanya gue di depan sekolah udah ada guru yang jaga, Pak Rudi dan Bu Tara. Mereka adalah guru yang  killer di sekolah ini, tapi gue sih, b aja y.

Gue berhenti tepat di depan mereka "pagi guru guru tercintaku" gue berkata lembut saat membuka helm

"Pagi pagi!, lihat sekarang sudah pukul 8 pas?, kebiasaan sekali kamu Marcel!, mau jadi apa kamu kalu sudah lulus nanti?! Seharusnya kamu memberi contoh kepada adik kelasmu! Bukannya meniru kakak kelas mu yang tidak baik!, kenapa kamu terlambat?" Cerocos bu Tara yang buat kuping gue perih buat dengernya

"Saya telat bangun bu, tadi malem abis ngerjain tugas"

"Alaah alasan mana lagi yang bakal kamu pake besok?" Tanya bu Tara

"Ya sudah, sana kamu masuk tapi kamu berdiri di depan tiang bendera sambil hormat, klo kamu besok sampe telat lagi beresin gudang belakang sekolah!" Ujar pak Rudi

"Baik Pak" gue langsung nyapalain motor lagi dan memasuki pekarangan sekolah

Gue di hukum sampai istirahat, dan resikonya gue dapet hukuman juga dari guru palajaran pertama yaitu ibu Sinta, guru fisika yang killer bangeeett.

• • • • •

Author pov

Bel istirahat pun berbunyi, semua penghuni sekolah keluar dari kelas masing - masing. Saat para siswi melihat kearah lapangan, dan mengetahui bahwa Marcel sedang di hukum karena ia terlambat lagi, bersorak. Dari siswi kelas 10,11 sampai 12, teriak teriak ga jelas.