| DD |

19.9K 1.4K 41
                                    

Semua orang berlomba bergaya, bekerja, berkomunikasi demi mendapatkan satu rasa yang disebut; Cinta.

Hingga, lupa pada takdir yang tak selalu menuruti kehendak, sebab ada empunya.

Kalau saja cinta selalu seindah bait puisi milik Penyair ternama, mungkin perjuangan benar tak ada artinya.

Namun, lagi-lagi, konspirasi alam tak pernah memiliki jadwal. 'Ia' berputar semaunya. Mengitari manusia yang tanpa tahu malu terus berangan. Atau, justru mendukung mereka para pesimis.

Apakah ketika mencintai, kau selalu siap dengan patah hatinya?

Hei, kedua hal itu adalah paket wajib yang tak akan bisa kau pilih salah satu. Percayalah, senikmat apa pun cinta yang kaurasa hari ini, kelak alam akan memintanya untuk menghancurkanmu. Menjadi kepingan raga, rasa yang hancur dan kau menderita.

Apakah menakutkan?

Tidak.

Karena manusia selalu merasa dirinya yang terhebat. Berpikir mampu bertahan dalam duka yang teramat. Berangan mampu mengubah cinta menyiksa menjadi bahagia penuh euforia.
Bukankah manusia itu makhluk paling serakah?

Ia tidak pernah berpikir, kalau segala sesuatu memiliki batas. Kecuali, Sang Pencipta.

Maka, beginilah ritmenya;

Cinta->Bahagia->Jenuh->Luka->Mengakhiri/Memperbaiki?


---

haiiii, masih inget cerita ini?

aku bakalan update lagi bagi kalian yang mau mengingat betapa dulu aku pernah bikin cerita begini. dengan ambiguitas makna yang bikin para reader berantem. sampe ada salah satu author pemes yg pada saat itu menurutku menyakitkan hahaha.

dan, aku update 5 part aja ya, sisanya silakan dibaca di dreame.com. buka webnya atau download app-nya terus cari cerita dengan judul yang sama atau akun yang sama. tapi nanti, setelah di sini selesai update 5 part ya.

selain itu, ada juga cerita badass series, cerita debutku yang jelas banyak sekali kekurangan dan mungkin awal kalian kenal aku.

so, selamat membaca dan kalau menghujat di dreame.com aja, mweheheehhe.

see you there!

DALAM DETAK (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang