Air, sebuah zat yang tak dapat begitu erat dalam genggaman.
Sebuah zat yang dapat mengalir bebas semaunya.
Tentang air,
Aku menganggap cinta layaknya air.
Kubiarkan dia mengalir ke hulu sungai manapun.
Dan ketika ku tau cinta memilihmu.
Aku akan membiarkannya.
Kubebaskan dia merasakan bahagia dan sedih atasmu.
Aku tetap menikmatinya.
Air mengalir, seperti cinta mengalir.
Aku berharap diujungnya akan ada sebuah wadah yang menampung air itu.
Walaupun mungkin air itu akan tumpah karna terlalu penuh, atau mungkin terjatuh dengan senggolan tak bermakna.
Dan perkiraan terburuk dari tumpahan air itu disebabkan kau yang dengan tega menumpahkanya.
Membuangnya, menganggapnya tak berguna.
Tapi percayalah aku akan tetap membiarkanya.
Karna disanalah banyak pelajaran berarti tentang arti air dan cinta.
