"Sica-ya aku menyukaimu" ucap kai
"Ah tidak bukan begitu cara mengungkap kan nya.. sica-.. ah jinjja dia membuatku gila" ucap kai sambil mengacak rambut nya frustasi saat tiba tiba seseorang membuka pintu kamar nya dan membuat kai terlonjak
"Ya.. apa yang membuatmu sampai terlonjak begitu kim jong in?" Tanya jessica dengan nada heran
"Tidakk.. tidak ada aku hanya terkejut kau datang secara tiba tiba"
"Ahh benarkah? Sepertinya kau berbohong"
"Aa..anii.. aku tidak berbohong"
"Benarkah??" Ucap jessica sambil maju ke arah kai
"Ahh aku tidak bohong jadi berhenti maju ke arahku seperti ini"
"Tidak sampai kau jujur padaku kai"
"Aku sudah bilang aku tidak bohong padamu sica.." ucap kai sudah mulai terpojok kan dengan kaki nya yang menempel di kasurnya
"Sudahlah ak-.."
"Sudah apanya" tangan kai secara sigap memutar badan jessica dan kini ganti jessica yang terpojok
Deg.. deg.. deg..
"B..baa.. baiklah aku percaya" ucap jessica tergagap karena tinggal 5 cm lagi bibir kai dengan jessica sudah menempel
"Bagus kalau begitu" kai mulai mundur dari tubuh jessica namun tiba tiba jessica memeluk erat kai
"Si..sica-a?? Ada apa?" Tanya kai pelan
"Aku hanya minta lima menit"
"Baiklah sudah lima menit sica.." ucap kai sambil melepas pelukan jessica namun jessica malah memeluknya semakin erat
"Belum kai.. kau jangan bohongi aku"
"Baiklah ini di rumah sakit apa harus kita keluar rumah sakit dulu agar kau bisa memelukku semau mu?"
" kalau begitu cepatlah sembuh pabbo"
"Arraseo aku akan cepat sembuh.. sesuai yang kau ingin kan dan nanti kau bisa memeluku.."
"Kau berhutang padaku kai.."
"Iyaa.. aku berhutang padamu"
"Kalau begitu aku harus memeriksa pasien yang lain dulu.." ucap jessica belalu dari hadapan kai
"Haa jinjja dia membuat jantungku tidak berdetak sempurna" decak kai kesal
Sementara dengan jessica yang mulai memasuki kamar pasien satu persatu namun saat tiba di kamar kris ia tidak menemukan pria itu di kamar nya karena kamar kris sudah rapi jadi dia pikir kris sudah di perbolehkan pulang jessica memutuskan untuk kembali ke ruangan nya.
"Ahh.. lega nya sudah selesai semua" teriaknya sambil merenggangkan otot nya
"Ahh aku juga lega kau sudah selesai"
Mendengar ucapan seorang namja dari dalam ruangan nya jessica hampir terlonjak
"Oppa!" Bentak jessica kesal
"Ohh wae? tidak bisakah kau tidak berbicara tiba-tiba seperti itu"
"Aku hampir saja jatuh dari kursi ku gara gara kau dan kau malah balik marah padaku?"
"Tentu saja aku marah padamu kau membuat ku menunggu begitu lama jessica-ssi.."
"Ah jinjja.. selalu saja keras kepala baiklah song jong ki-ssi aku minta maaf karena membuatmu menunggu"
"Tidak bisa.. aku tidak akan memaafkan mu sebelum kau makan siang dengan ku"
"Omo.. apa yang baru saja anda katakan jong ki-ssi?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love you ice princess
Fanfic"Kau tau apa hal yang bahkan membuat ku tidak mau bertemu denganmu hingga kini? Karena entah mengapa dari semua yang sudah kau lakukan padaku aku tidak pernah bisa membencimu kris.."
