CHAPTER 5

458 13 0
                                    

Kalian teu engga wajah wajah Rasya,Verrel sama Jek ? nah ini mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kalian teu engga wajah wajah Rasya,Verrel sama Jek ? nah ini mereka...tapi kalo Verel bayangin aja Verrel yang ada di TV,kalo Aji yang tengah, mereka kesana mengenakan seragam kuliah

tapi kalo Verel bayangin aja Verrel yang ada di TV,kalo Aji yang tengah, mereka kesana mengenakan seragam kuliah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

kalo Prilly itu engga Kuliah, tapi seragam dia kerja di Cafe kaya gitu.. anggep aja dasi nya pita :D

oke kita LANJUT...

......

"Prilly"
"Ali" kata nya bersamaan
melihat kejadian itu membuat Aji jengah dengan keadaan tersebut.
"Cukup sudah berderama!!,, lo beneran mau kesana"
"Lo ga usah meragukan kita!!" balas Dinda dengan mata melototnya.

*SKIP*

"pantesana ga di bolehin masuk wilayah Vital X ini, tempatnya kaya gini, serem kaya di filem film"
oceh Aji karena sepanjang mereka berjalan hanya pohon pohon besar yang menghiasi wilayah ini.seperti tidak ada kehidupan manusia. Yap! mereka kini sudah masuk wilayah X dimana wilayah ini tidak boleh di masuki oleh siapapun. tapi pada akhirnya mereka di izinkan masuk oleh si kake penjaga,karena mereka berjanji tidak akan menyalahkan siapapun jika tidak kembali.

^flashback on^

"iya kami serius akan kesana" jawab Prilly setelah mendengar perdebatan anatara Dinda dan Aji.
"yaudah kalo gitu bareng sama kita, " ajak Verrel seraya tersenyum ke Rayna
"karena kalian datang dengan pas, maka saya mengizinkan masuk,tapi saya tidak akan bertanggung jawab jika terjadi apa apa"
kata sang kake tersenyum.
"baiklah ke percaya sama Prilly ,dia akan menemukan misteri wilayah X ini" kata Rayna, seperti tau saja Rayna wilayah ini.
"Ingat kalian tidak boleh berpencar! jika berpencar percayalah akan terjadi sesuatu ... jika ingin melakukan suatu hal maka harus genap orang nya!" pesan terakhir si kake sebelum mereka masuk.

^flashback off^

"sudah lah kau jangan banyak bicara" timbal Ali..

Bukan Putri Tidur BiasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang