Wangan Live Master : Touge Side

Part 0 : Prolog

Malam pun tiba...

Jalan pegunungan yang sepi mulai ramai kembali.

Suara raungan mesin terdengar jelas membelah jalan gunung itu.

Dan juga suara ban yang melintas disana.

Mereka melakukannya bukan untuk melintas saja.

Namun untuk menjadi yang tercepat di jalan gunung tersebut.

----
Wangan Live Master : Touge Side
----

Chapter 0 : Prologue

Suatu hari di sebuah apartemen.

Seorang wanita berambut panjang berwarna peach sedang menonton koleksi DVD sambil benar-benar menikmati tayangan yang ia tonton tersebut. Sesekali dia menjerit kesenangan karena jagoannya di DVD tersebut menang melawan musuhnya.

"Haaa... Impact Blue memang terbaik deh. Untung ada yang mau gantiin ongkos burning video lamanya." gumamnya senang.

Ketika dia mengganti dvdnya, hpnya bergetar menandakan ada pesan masuk. Dia pun mengecek pesan tersebut dan melihat ke arah jam dinding. Kemudian dia tersadar kalo ada janji dengan temannya.

=w=

Beberapa saat kemudian, dia selesai berganti pakaian dengan model dress selutut dipadu dengan kacamata warna merah. Hpnya pun berbunyi pertanda ada panggilan masuk. Dia pun bergegas mengambil dan mengangkat panggilan tersebut.

"Halo?"

"Yukari-san. Jadi ketemu kan nanti?"

Yukari pun berpikir sesaat sebelum menjawab permintaan lawan bicaranya tersebut.

"Tentu saja. Tapi..." Kata Yukari berhentisesaat.

"Tapi?" Balas lawan bicaranya.

"Sebegitu pentingnya ya kita mengambil ujian mengemudi saat ini, Nana-chan?" Tanya Yukari.

Nana pun berpikir sesaat. Beberapa hari sebelumnya, Nishifukai-san dan pamannya yang bekerja di kantor pemerintahan Nagarekawa-shi memberikan permintaan kepada Nana dan Yukari untuk segera mendapatkan sim.

"Entahlah, Yukari-san. Tapi... tampaknya bisa berguna juga sih kalau punya sim." Jawab Nana.

"Oh ya, Nana-chan." panggil Yukari.

Tiba-tiba muka Nana langsung memerah begitu mendengar panggilan Yukari. Terdapat jeda yang lumayan dalam keheningan ini.

"Ba... Bagaimana ini?" Gumam Nana.

"Nana-chan. Kita sama-sama berjuang ya." Kata Yukari setelah hening beberapa lama.

"O... Oh." Jawab Nana.

"Omong-omong, Yukari-san. Jadi nyari buku buat ujian mengemudinya?" Tanya Nana.

Yukari pun menyadari satu hal yang harusnya dilakukan. Dia pun langsung mengatakan 'Iya' dan menutup panggilan. Kemudian, dia pun langsung bergegas keluar apartemennya untuk menuju toko buku tempat pertemuannya dengan Nana.

=w=

Sesampainya di toko buku, Yukari langsung bergegas mencari buku untuk ujian mengemudi. Selagi dia menuju ke bagian buku ujian, dia melihat seorang wanita berambut seleher dengan warna coklat. Rupanya, Nana sudah sampai lebih dulu daripadanya.

Yukari pun langsung menepuk bahu Nana. Beberapa saat kemudian, Nana melihat kebelakang dan kagetlah dia begitu menyadari Yukari berada dibelakangnya.

"Yukari-san! Bikin kaget aja." Sahut Nana.

"Ehehe." Yukari hanya bisa tertawa.

Mereka pun mencari bukunya berdua. Dalam mencari buku mereka pun juga sekalian mencari info tempat tes mengemudi dan juga biayanya.

Nana pun ragu begitu mengetahui biayanya. Namun, Yukari memberikan pesan yang sayangnya Nana kurang pahami karena setelah mendengar instruksi mengikuti ujian sim karena pikirannya kemana-mana.

Nana pun tak percaya mendengarnya. Namun, dia juga ikut senang karena biayanya secara langsung ditanggung oleh Nishifukai-san. Walau ketika mengetahuinya itu sangatlah mahal.

Setelah mendapatkan buku yang dicari mereka pun langsung membayarnya dan melakukan perjanjian kapan mengikuti ujian mengemudinya. Namun, bagian mereka bagaimana ujiannya mungkin bakalan diceritakan di part yang akan mendatang.

----

PS : Yang pasti bukan di part 1 ya :P